JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kabar kurang mengenakkan datang dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Bekasi, sebab gagal melaksanakan study tour sekaligus perpisahan ke Yogyakarta.
Diketahui, gagalnya ratusan siswa MAN 1 Kota Bekasi berangkat study tour dikarenakan telah ditipu oleh pihak event organizer (EO) yang bertanggung jawab.
Kabar ini telah beredar di media sosial dan menyita perhatian publik yang merasa prihatin melihat ratusan siswa MAN 1 Kota Bekasi harus menelan ludah kecewa karena gagal pergi study tour.
Melalui akun Instagram @infobekasi.coo, terdapat sebuah video yang menampilan kericuhan di dalam masjid sekolah. Tak hanya ada siswa, tetapi juga ada orangtua siswa yang turun tangan dalam kejadian ini.
Dalam keterangannya, dituliskan bahwa siswa kelas 12 MAN 1 Kota Bekasi gagal berangkat Study tour.
"Harusnya dah happy-happy di Kota Yogyakarta, siswa kelas 12 MAN 1 gagal lagi berangkat. Walau sebelumnya dah dijanjikan berangkat," tulis @infobekasi.coo seperti dikutip Sabtu, 10 Juni 2023.
Pada slide selanjutnya, tampak tangkapan layar yang menunjukkan pesan seseorang menceritakan kronologi singkat penipuan yang dialami oleh siswa MAN 1 Kota Bekasi.
Disebutkan bahwa siswa kelas 12 MAN 1 Kota Bekasi dijanjikan berangkat pada akhir 28 Mei, namun tidak ada kepastian dan ditunda menjadi 3 Juni 2023.
Kemudian semua murid yang hendak berangkat study tour berkumpul di sekolah tanggal 8 Juni 2023 lantaran sang EO menjanjikan berangkat di hari itu pukul 19.00 WIB. Anehnya, bis yang datang hanya 3 saja, padahal butuh sekiranya 7 hingga 8 bis, mengingat banyaknya siswa yang ikut.
EO tersebut juga telah mengklaim telah memesan penginapan di Yogyakarta. Akan tetapi, setelah dikonfirmasi, ternyata tidak ada penginapan yang direservasi atas nama MAN 1 Kota Bekasi.
Kasus study tour MAN 1 Kota Bekasi yang gagal dilaksanakan oleh ratusan siswa ini telah diproses ke pihak berwajib.