ADVERTISEMENT

Pengunjung Warkop Kumani di Sukmajaya Ditodong Pistol dan Tersayat Pisau

Rabu, 7 Juni 2023 15:01 WIB

Share
Foto: Suasana Warkop Kumani di Sukmajaya, Depok, Pasca disatroni bandit jalanan menggunakan pistol dan pisau lukai pengunjung. (Poskota/Angga Pahlevi)
Foto: Suasana Warkop Kumani di Sukmajaya, Depok, Pasca disatroni bandit jalanan menggunakan pistol dan pisau lukai pengunjung. (Poskota/Angga Pahlevi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Aksi kejahatan jalanan (Street Crime) kian meresahkan di Kota Depok, Jawa Barat, pengunjung Warung kopi (Warkop) Kumani di Kp. Cikumpa, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat ditodong pistol dan tersayat oleh pisau saat duel melawan pelaku.

Kejadian tersebtut terjadi pada Senin (5/6/2023) kemarin pk. 22:00 WIB, Menurut penjaga Warkop Numani Yudi (50) menceritakan peristiwa kejahatan tersebut ada empat orang pengunjung sedang makan tiba-tiba dihampiri oleh pelaku dua orang menggunakan sepeda motor.

Tanpa basa-basi pelaku menodong salah satu pengunjung dan merampas hp pengunjung. "Saat kejadian ada empat orang pengunjung sedang makan mie instan dan es teh manis sambil santai memainkan hp. Tidak lama setelah itu tiba-tiba datang pelaku seorang diri sambil mengancam menggunakan senjata api untuk meminta hp pengunjung," ujar Yudi (50), kepada Poskota.co.id di lokasi kejadian, Rabu (7/6/2023) pagi.

Pria yang akrab disapa Pakde ini menyebutkan satu orang yang masuk ke dalam warkop menggunakan helm dan  bermasker langsung menodongkan senjata api ke arah para pengunjung yang sedang santai memainkan hp.

"Pelaku mencoba meminta hp tapi sama korban yang merupakan pengunjung warkop tidak dikasih. Malah korban melawan duel sampai terluka cukup parah tersayat pisau pelaku di dua ruas jari tangan kanannya sampai keluar darah banyak di lokasi," katanya.

Melihat pengunjung ramai pelaku dapat dikalahkan sama korban beserta teman-temannya. Barang bukti Senjata api dan juga senjata tajam jenis pisau yang sempat digunakan melukai korban tertinggal saat melarikan diri menancapkan gas pelaku berjumlah dua orang.

"Setelah pelaku kalah berduel, senjata api dan pisau buat melukai korban ditinggal di lokasi kejadian. Pelaku berhasil kabur bersama seorang temannya dengan menggunakan motor lari ke arah Jalan utama KSU," ungkapnya.

Untuk ciri-ciri pelaku, Pakde Yudi mengenali pelaku mengenakan helm half face warna abu-abu kehitaman, tinggi badan standar laki- laki 168 cm, berbadan gempal.

"Polisi setempat langsung mendatangi TKP saat masuk tengah malam pukul 00.00 WIB untuk melakukan olah tkp. Suasana di warung saat kejadian tengah berantakan dan masih banyak sisa ceceran darah di lantai akibat luka sabet yang diderita korban sama pelaku," tuturnya.


Pasca kejadian aksi perampokan yang terjadi, Pakde Yudi mengaku trauma dan cemas setelah kejadian.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Novriadji Wibowo
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT