ADVERTISEMENT

Kemenkeu: Pemerintah Serius Tekan Inflasi

Selasa, 6 Juni 2023 20:08 WIB

Share
Pemerintah serius tekan inflasi. Foto: Ist.
Pemerintah serius tekan inflasi. Foto: Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan pernyataan resmi terkait dengan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut inflasi umum (Indeks Harga Konsumen/IHK) sebesar 4 persen year on year (yoy) pada Mei 2023.

Level ini sesuai dengan target pemerintah, yaitu 3 persen plus minus 1 persen.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Febrio Kacaribu mengatakan inflasi Mei lebih rendah dibandingkan dengan April yang sebesar 4,3 persen. Menurut dia, angka inflasi bulan lalu merupakan angka terendah sejak awal tahun.

“Tren penurunan inflasi tersebut mencerminkan konsistensi Pemerintah dalam mengendalikan inflasi,” ujar Febrio, Selasa 6 Juni 2023.

Febrio menjelaskan, pemerintah terus melakukan upaya stabilisasi harga pangan dalam rangka menjaga ketahanan pangan. Hal ini tercermin pada pergerakan inflasi harga pangan bergejolak (volatile food) yang melambat ke 3,3 persen (yoy), lebih rendah dari April 2023 sebesar 3,7 persen.

“Terkendalinya harga pangan didukung oleh panen raya padi dan aneka cabai,” imbuhnya.

Di sisi lain, beberapa komoditas seperti produk unggas dan aneka bawang cenderung mengalami peningkatan harga.

Oleh karena itu, sambung dia, pemerintah terus sigap dalam merespons dan mengantisipasi peningkatan harga lebih lanjut dengan berbagai upaya, seperti penambahan stok di pasar, fasilitas distribusi, dan gelar pangan murah.

“Ke depan, pemerintah telah bersiap untuk menghadapi risiko peningkatan harga pangan menjelang Hari Raya Iduladha serta potensi dampak El Nino,” tuturnya.

Lebih lanjut, tren perlambatan inflasi juga terjadi pada komponen inti dan administered price. Inflasi inti di bulan Mei tercatat sebesar 2,66 persen (yoy), lebih rendah dari April 2,83 persen.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Wanto
Editor: Rendra Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT