ADVERTISEMENT

Sandi Uno Kritik Maksud 'Perubahan' Koalisi Anies: Kalau Mau Ubah Arah Pembangunan Tak Tepat

Senin, 5 Juni 2023 15:06 WIB

Share
Sandi Uno kritik maksud perubahan koalisi Anies. Foto: Kolase/Ist.
Sandi Uno kritik maksud perubahan koalisi Anies. Foto: Kolase/Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sandiaga Uno alias Sandi Uno mempertanyakan maksud diksi 'perubahan' yang getol dikampanyekan para koalisi pendukung Anies Baswedan.

Hal itu disampaikan Sandi Uno saat ditanya minat menjadi cawapres dari masing-masing bacawapres termasuk Anies Baswedan.

Adapun menurut Sandi, perubahan yang dimaksudkan koalisi pengusung Anies Baswedan tersebut, diartikan mengubah arah pembangunan Indonesia.

"Saya tuh pernah bermitra dengan Pak Prabowo, pernah bermitra sama Pak Anies, bahwa dalam kontestasi itu pemikiran. Gagasan yang akan kita kembangkan ke depan," kata Sandi Uno disitat Senin 5 Juni 2023.

Sandi Uno bilang, di dalam membangun bangsa Indonesia, ke depan sejumlah pihak dinilai harus melakukan percepatan pembangunan. 

Akan tetapi dirinya mengaku belum menangkap, apa yang dimaksud dalam narasi atau diksi perubahan yang tengah digenjot para pendukung Anies Baswedan.

"Koalisi Perubahan itu ingin mengubah apa? Kalau mengubah arah pembangunan, menurut saya kurang pas."

"Karena saya sudah keliling Indonesia, saya mendengar masukan dari banyak masyarakat. Dan data yang kami terima, 80 persen dari masyarakat memberikan kepuasan terhadap arah pembangunan saat ini," katanya.

Sandi Uno lantas menyinggung ketika pernah memimpin DKI Jakarta bersama Anies Baswedan. Ketika itu, menurut dia, mereka memiliki konsep menyempurnakan yang sudah ada. Semisal ada konsep Kartu Jakarta Pintar, kemudian disempurnakan menjadi Kartu Jakarta Pintar Plus.

"Nah itu konsepnya tidak mengubah arah pembangunan, mungkin akan menjadi lebih sesuai dengan data-data dan masukan dari masyarakat."

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rendra Saputra
Editor: Rendra Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT