ADVERTISEMENT

Anies Tak Diundang di Formula E Jakarta 2023, Rocky: Penguasa Masih Dendam, Padahal Dia Inisiator!

Minggu, 4 Juni 2023 14:49 WIB

Share
Panitia Formula E Jakarta 2023 tak undang Anies Baswedan sebagai tamu. Foto: Kolase/Ist.
Panitia Formula E Jakarta 2023 tak undang Anies Baswedan sebagai tamu. Foto: Kolase/Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Anies Baswedan nampak hadir di gelaran Formula E Jakarta 2023. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu datang bersama keluarga.

Akan tetapi Anies mengaku tiba ke Formula E Jakarta 2023 bukan atas nama undangan, melainkan membeli tiket sendiri.

Menurut Anies tiket Formula E Jakarta 2023 itu dia beli sejak lama.  Adapun kelas tiket berwarna pink itu adalah Grandstand. Ketika itu Anies datang ke Ancol dengan menumpang shuttle bus, dengan parkir di Kemayoran, Jakarta.

Terkait sikap Anies yang datang ke Formula E namun tak mendapat undangan adalah sebuah ironi. Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, Anies lah inisiatornya sejak awal acara tersebut.

Bahkan sudah sejak lama dia dibully karena sikapnya atas Formula E Jakarta. "Biasanya mereka yang justru inisiator awal itu karena soal-soal persaingan di dalam sejarah, biografi, lalu dihilangkan. Padahal Formula E itu identik dengan Anies," kata Rocky di saluran Youtube-nya, disitat Minggu 4 Juni 2023.

Menurut Rocky, tak diundangnya Anies dalam gelaran Formula E Jakarta 2023 karena adanya dendam-dendam politik. Dendam itu dikatakan Rocky menyusup ke segala arah dan merusak watak bangsa ini.

Padahal di satu sisi, semua pihak tahu bahwa Anies yang turut banyak berkorban dalam hal Formula E.

"Kan itu pertanyaan etis jadinya. Ada formulanya, tapi formula yang tidak e, etis. Dan kita mau supaya apa yang seharusnya diucapkan oleh Presiden Jokowi nanti kalau dia nonton di situ ada wartawan yang bertanya."

"Kenapa Anies tidak diundang, kenapa yang lain diundang dan dapat kedudukan VIP. Jadi ini masalah yang orang akan tafsirkan bahwa artinya penguasa sekarang itu masih dendam pada Anies," katanya.

Di satu sisi, kata Rocky, Anies sendiri mengatakan bahwa dalam kehidupan demokrasi biasa saja ada perbedaan visi dalam pembangunan, perbedaan ide.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rendra Saputra
Editor: Rendra Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT