ADVERTISEMENT
Selasa, 30 Mei 2023 19:47 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Deolipa berharap, Natalia Rusli bisa lepas dari jeratan hukum. Sebab ia menilai tuduhan penipuan dan penggelapan terhadap terdakwa Natalia Rusli tak berdasar.
"Harapannya terlepas dari erat hukum dia, karena kan ga terpenuhi, dasarnya apa coba jaksa menuntut? Apa? Penggelapan gak ada, orang itu uangnya Natalia," pungkasnya.
Diketahui, Jaksa penuntut umum (JPU) mendakwa pengacara Natalia Rusli melakukan penipuan dan penggelapan terhadap korban Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya.
Natalia Rusli telah melanggar dua pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), yakni pasal 378 tentang penipuan dan pasal 372 tentang penggelapan.
Sebagai informasi, Natalia Rusli ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penipuan dan penggelapan uang sebesar Rp 45 juta.
Natalia dilaporkan oleh wanita bernama Verawati Sanjaya (VS) ke Polres Metro Jakarta Barat. Pelapor merupakan korban investasi bodong KSP Indosurya.
Dalam aksinya, Natalia Rusli mengaku sebagai advokat atau pengacara dan kenal dengan kuasa hukum Indosurya, Juniver Girsang.
Ia mengupayakan korban bahwa bisa mencairkan uang korban 40 persen dalam bentuk tunai dan 60 persen aset yang ada di KSP Indosurya. (Pandi)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT