ADVERTISEMENT

Survei Anies Terus Melorot, JK Dinilai Ikut Bingung Sampai Mainkan Isu Pengusaha Tionghoa

Sabtu, 27 Mei 2023 07:04 WIB

Share
Survei Anies menunjukkan terus anjlok. Foto: Kolase/Ist.
Survei Anies menunjukkan terus anjlok. Foto: Kolase/Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pegiat media sosial Denny Siregar mengomentari perolehan survei Anies Baswedan yang terus menurun dari waktu ke waktu.

Terakhir survei Anies bisa terlihat lewat data yang dirilis SMRC perihal tren elektabilitas 3 bakal calon presiden. Hasilnya, elektabilitas Ganjar Pranowo meningkat dari 33,2 persen menjadi 39,2 persen di awal Mei.

Hal berbeda terjadi pada Prabowo Subianto dan survei Anies Baswedan. Prabowo disebut cenderung stagnan, sementara Anies justru terus menurun.

Menurut Denny, sejak Anies Baswedan dideklarasikan sebagai calon presiden oleh Partai Nasdem dirinya sudah bisa memprediksi jika di akhir tikungan sebelum pendaftaran, Anies akan dilepas oleh partai dengan ketua umum Surya Paloh itu.

Dia menilai, partai-partai seperti Demokrat dan PKS juga bakal pelan-pelan hendak melepas Anies dan beralih ke calon lainnya. Apalagi jika berkaca pada survei Anies yang selalu anjlok.

"Dan yang menarik buat saya, dua dari partai pengusung Anies Baswedan yaitu Demokrat dan PKS adalah partai oposisi yang selama dua periode tidak mendapatkan jabatan apapun di kabinet. Jadi bisa dibilang dalam sisi finansial itu mereka sedang kekeringan," kata Denny disitat Cokro TV, Sabtu 27 Mei 2023.

Nasdem yang selama ini ada di posisi pemerintahan dan mengajak Demokrat dan PKS untuk bergabung, tentu dianggap sebagai oase bagi kedua partai itu.

Walaupun Nasdem belakangan juga mengeluarkan biaya-biaya safari politik Anies Baswedan tanpa pernah melibatkan Demokrat dan PKS.

"Tapi ternyata, roadshow-roadshow yang dilakukan itu tidak menaikkan elektabilitas Anies Baswedan. Nama Prabowo semakin menguat, Anies semakin turun," katanya.

Adapun prediksi banyak pengamat yang menyatakan suara Prabowo akan lari ke Anies pasca dia merapat ke kabinet Jokowi ternyata tidak terbukti. Bahkan suara Ganjar Pranowo yang dihajar habis saat kasus Piala Dunia U-20 itu juga tidak lari ke Anies.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rendra Saputra
Editor: Rendra Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT