Memang belum sampai kepada angka ideal, setiap kelurahan/desa terdapat satu personel Bhabinkamtibmas, karena masih minimnya jumlah personel Polri hingga satu polisi memantau 400 warga, belum dapat terealisasi.
Kondisi inilah yang menuai silang pendapat soal program Polisi RW. Satu kelurahan , satu polisi saja belum tercapai, apalagi satu RW satu polisi, di mana jumlah RW secara nasional tak hanya puluhan ribu , tetapi ratusan ribu.
Artinya tak sebanding jumlah personel polisi saat ini kurang dari lima ratus ribu.
Untuk menggapai jumlah itu, perlu penambahan personel, yang berarti akan menambah anggaran yang tak sedikit jumlahnya.
Polisi RW adalah program ideal dalam membina kamtibmas, hanya saja untuk menuju ke sana, harus dilakukan secara bertahap, sesuai dengan situasi dan kondisi. Tetapi menuju ideal, adalah wajib diupayakan. (*).