ADVERTISEMENT

Jemaah Haji Lansia Diimbau Tak Paksakan Diri ke Masjid Nabawi Akibat Cuaca Terik

Kamis, 25 Mei 2023 15:37 WIB

Share
Foto: Jemaah haji DKI Jakarta pertama mendarat di Bandara Madinah. (ist)
Foto: Jemaah haji DKI Jakarta pertama mendarat di Bandara Madinah. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Pemerintah mengimbau kepada jemaah haji Indonesia, khususnya para lanjut usia (lansia) untuk tidak memaksakan diri salat berjamaah ke Masjid Nabawi, Arab Saudi karena kondisi terik mencapai 41 Derajat celsius di Madinah.

Seperti diketahui, para jemaah haji akan tinggal delapan hari untuk melaksanakan Salat Arbain  (salat 40 waktu) di Masjid Rasulullah, Nabawi di Madinah, sebelum berangkat ke Mekkah.

"Pemerintah mengimbau para jemaah, khususnya para lansia untuk tetap menjaga kesehatan dan menghindari aktivitas di luar ruang," papar Liliek Marhaendro Susilo.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI dalam keterangannya di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (25/5/2023).

"Mengingat saat ini kondisi cuaca di Madinah sedang dalam kondisi terik panas dengan suhu mencapai 41 derajat celcius," utara Liliek.

Karena itu, lanjut Liliek, bagi jemaah lansia, jangan memaksakan diri untuk melaksanakan ibadah sunah. Jangan memaksakan diri jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan ikut salat berjemaah di Masjid Nabawi. Jemaah juga bisa  menunaikan salat di pemondokan, untuk menghindari kelelahan.

Namun demikian, tambahnya, jika jemaah tetap ingin beribadah di Masjid Nabawi, berikut beberapa panduan yang perlu dilakukan: catat nama dan nomor pemondokan sebelum berangkat ke Masjid Nabawi.

"Beri tahu dan catat nomor kontak Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di pemondokan.  Kenakan identitas pengenal, terutama gelang jemaah. Jangan tukar menukar gelang dengan jemaah lainnya," terang Liliek.

Ia menambahkan jemaah haji pergi dan pulang secara berkelompok. Gunakan pelembab kulit dan bibir untuk menghindari iritasi akibat cuaca panas. "Selalu gunakan alas kaki dan kaos kaki untuk menghindari kaki melepuh. Jika kehilangan alas kaki, jangan memaksakan diri pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari. Sebab, jalanan yang dilalui sangat panas. Hubungi petugas yang ada di sekitar jemaah," ujarnya.

"Selalu bawa dan minum air mineral 200 ml/jam secara teratur untuk menghindari dehidrasi. Minum oralit 1 sachet per hari dicampur dengan 300ml air mineral untuk memulihkan kebugaran tubuh," katanya.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Agus Johara
Editor: Novriadji Wibowo
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT