JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Film siksa neraka di bioskop sudah sangat dinanti kehadirannya oleh para penggemar komik dengan judul serupa karya MB Rahimsyah yang populer di tahun 90-an.
Dee Company yang merupakan rumah produksi film ini telah membagikan teaser poster film Siksa Neraka di Bioskop.
Meski begitu, sebenarnya belum diketahui dengan pasti kapan jadwal penayangan film Siksa Neraka di bioskop.
Sebab, persiapan dan pengerjaan syuting film Siksa Neraka baru berlangsung 11 Mei 2023 lalu.
"Syukuran hari pertama film Siksa Neraka. Proses syuting sudah dimulai. Semoga semua berjalan lancar," tulis Dee Company di unggahan akun Instagramnya.
Dheeraj Kalwani selaku produser membeberkan, sebenarnya Dee Company dan MB Rahimsyah telah menyepakati adaptasi komik Siksa Neraka sejak 2022 lalu.
Namun, proses produksi film Siksa Neraka baru tahun ini dilakukan.
"Sebenarnya bukan menunda-nunda. Tapi kami ingin memberikan detail terbaik untuk film Siksa Neraka. Jadi persiapan produksinya cukup panjang," kata Dheeraj.
Ia melanjutkan, bahwa Dee Company tidak main-main dalam mengadaptasi komik populer ini.
Sebab, sambun Dheeraj, tim produksi bahkan menyediakan dana sebesar Rp5 miliar untuk membuat Computer Generated Imagery (CGI) agar mendapatkan efek visual yang terlihat realistis.
"Dari awal April kami sudah mempersiapkan CGI. Tak main-main, untuk CGI saja kami keluarkan dana Rp 5 miliar," ujarnya.
Sejalan dengan Dheeraj, sang sutradara, Anggy Umbara pun menuturkan bahwa tim produksi berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan efek Neraka yang sesungguhnya.
"Mulai dari api nerakanya, Lava yang menyala, karang-karang bebatuan, dan berbagai penyiksaan di dalam Neraka yang tidak mungkin dilakukan secara Live Shooting. Makanya kita butuh waktu lama dan biaya tinggi untuk CGI,"
Siksa Neraka versi film dengan komik nantinya tidak akan jauh berbeda. Penonton tetap akan mendapatkan penggambaran mengenai penyiksaan sadis yang akan didapatkan sesuai dengan dosa yang dilakukan manusia.
Film adaptasi komik populer ini akan menggait Ariyo Wahab, Astri Nurdin, Slamet Rahardjo, Kiesha Alvaro, Ratu Sofya, Rizky Fachrel, dan Nayla D Purnama sebagai pemerannya.