ADVERTISEMENT

5 Hari Pasca Habib Bahar Ditembak, RS PMI Akhirnya Buka Suara Soal Hasil Visum

Rabu, 17 Mei 2023 11:29 WIB

Share
Kasus Habib Bahar ditembak disinggung RS PMI Bogor. Foto: Kolase/Ist.
Kasus Habib Bahar ditembak disinggung RS PMI Bogor. Foto: Kolase/Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - 5 Hari berselang usai munculnya kabar Habib Bahar ditembak orang tak dikenal di daerah Kemang, Bogor, Jawa Barat.

Kabar Habib Bahar ditembak tersebut langsung ramai memenuhi ruang publik, terlebih beredar narasi kejadian tak ada saksi, hingga tak ditemukannya selongsong peluru.

Lantas, apa kata RS PMI terkait kabar Habib Bahar ditembak, berkaitan dengan hasil visum yang telah dilakukan.

Menurut Humas RS PMI Bogor, Dr Niken Churniadita Kusumastuti, pihaknya membenarkan bahwa Bahar bin Smith memang melakukan visum di Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Bogor. 

Akan tetapi dia tak merinci soal visum yang dilakukan penceramah kontroversial itu.

Niken menyebut, hingga saat ini, hasil rekam medis terkait kasus penembakan Habib Bahar belum juga bisa dikeluarkan oleh pihaknya.

"Belum (hasil visum belum keluar)," kata Niken saat dihubungi Poskota.co.id, Rabu 17 Mei 2023.

Niken pun menyebut, ia tidak mengetahui secara detail terkait rekam medis yang dilakukan terhadap Habib Bahar. "Enggak tahu, saya gak buat visumnya," ungkapnya.

Niken menegaskan, jika hasil visum telah selesai, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya rekam medis tersebut kepada pihak Kepolisian. 

"Ya nanti tunggu dari Kepolisian, yang minta permintaan visumnya dari Polsek (Kepolisian), kita enggak bisa mengungkapkan hasil visum juga kalau sudah jadi ke publik, itu hanya kewenangan Kepolisian," singkatnya. 

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Panca Aji
Editor: Rendra Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT