Update Kasus Subang, Ahli Forensik Keceplosan Ungkap Siapa Pelakunya: Ada Dua DNA Kita Temukan di TKP

Kamis 11 Mei 2023, 08:55 WIB
Dr Hastry ungkap perkembangan terbaru kasus Subang. Foto: Kolase/Ist.

Dr Hastry ungkap perkembangan terbaru kasus Subang. Foto: Kolase/Ist.

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Misteri kasus Subang dengan korban pembunuhan ibu dan anak Tuti-Amel, kembali disinggung ahli forensik Dr Sumy Hastry Purwanti.

Diketahui kasus Subang yang sempat menyita perhatian itu hingga kini belum juga terungkap siapa pelakunya walau kasus sudah bergulir 2,5 tahun.

Dalam pernyataan terbarunya, Dr Hastry kemudian menyinggung siapa pelaku kasus Subang sebenarnya di dalam podcast bersama Dedy Corbuzier, disitat Kamis 11 Mei 2023.

Hal itu dia sampaikan saat ditanya apakah ada kasus yang belum terungkap yang ditangani olehnya. Di satu sisi, Dr Hastry merupakan orang yang terlibat dalam autopsi kedua jenazah Tuti dan Amel.

Menurut dia, hingga kini banyak publik di Tanah Air masih terus mengejarnya soal kasus Subang. Banyak dari publik seakan menagih kapan pelaku segera ditangkap.

Padahal di satu sisi, autopsi sudah dilakukan dua kali, di mana semua paparan, sudah dia jelaskan.

"Dan saya sudah jelaskan, sudah paparkan, sudah kasih klu-klunya. Tapi ya belum ada tersangka sampai sekarang. Saya diserang terus tentang kasus Subang," katanya.

Sebenarnya soal tugas, Dr Hastry sudah melakukan pekerjaannya dengan baik, mulai dari menyajikan data, dan alat bukti, tetapi tetap saja dirinya gemes karena belum juga ada penetapan tersangka.

"Padahal menurut saya bisa."

Dr Hastry bilang, proses pengambilan DNA-pun sebenarnya sudah dilakukan, tetapi belum juga ada yang cocok. Dengan begitu, polisi lantas mencari DNA yang cocok dengan temuan pada saksi-saksi yang ada. Dan ternyata hasilnya juga tidak ada yang cocok.

"Karena enggak ada yang cocok, akhirnya kita carilah dari garis keturunan sang ibu. Ya kan, siapa tahu ada yang cocok. Ternyata belum dikerjakan juga. Terus saya juga bilang, saya juga punya jam kematian lho," kata Hastry.

News Update