ADVERTISEMENT

Tenri Anisa Ancam Laporkan Balik Inara Rusli Jika Tudingan Kasus Dugaan Zina Tak Terbukti

Kamis, 11 Mei 2023 20:45 WIB

Share
Tenri Anisa. (ist)
Tenri Anisa. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hingga kini perseteruan antara Inara Rusli dan Tenri Anisa semakin memanas, seusai keduanya saling melapor di Polda Metro Jaya.

Terbaru, Inara Rusli melaporkan Virgoun dan Tenri Anisa atas dugaan perzinaan.

Milano Lubis selaku kuasa hukum Tenri Anisa merespons dengan santai laporan tersebut dan mengatakan jika laporan tersebut tidak terbukti, pihaknya bakal melaporkan balik atas dugaan laporan palsu.

"Nanti kita lihat, kalau tidak terbukti laporan perzinaannya, bakal ada laporan balik ke dia, laporan palsu dan fitnah," kata Milano Lubis saat menggelar konferensi pers di kawasan Brawijaya, Jakarta Selatan, Kamis (11/5/2023).

Dalam kesempatan yang sama, pihak Tenri Anisa menantang Inara Rusli untuk mempublikasikan bukti video perzinaan agar masyarakat bisa menilai tudingan-tudingan yang sebelumnya dilayangkan kepada terduga selingkuhan Virgoun itu.

"Saya justru tantang, mana videonya? Fotonya yang dibilang perzinahan tadi, saya sudah lihat video, tayangannya. Tunjukkan ke masyarakat dong, biar dinilai," tantang Milano Lubis.

Menurut Milano Lubis, Tenri Anisa seharusnya tidak ikut dilaporkan karena dalam surat pernyataan itu, kliennya tak terlibat dan tak menandatangani surat tersebut.

Inara Rusli. (instagram/@inararuslii)

"Ini kan dasarnya hanya surat keterangan yang dibuat Virgoun. Ditarik ke kita, apa urusannya? Karena surat pernyataan ini yang buat Virgoun dan dia sendiri, Inara. Tidak ada kaitan dengan klien kami," tegas Milano Lubis.

Milano Lubis menyebut kunci dari permasalahan ini berada di Virgoun.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT