ADVERTISEMENT

Pedagang Minuman Ditemukan Terkapar di Selokan Kolong Jembatan Tol Desari-Brigif

Jumat, 5 Mei 2023 10:36 WIB

Share
Panit Lantas Polsek Cinere Ipda Hasanudin menolong pria paruh baya yang terkapar di selokan kolong jembatan Tol Desari - Brigif.(Ist)
Panit Lantas Polsek Cinere Ipda Hasanudin menolong pria paruh baya yang terkapar di selokan kolong jembatan Tol Desari - Brigif.(Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

DEPOK, POSKOTA.CO.ID – Petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polsek Cinere Ipda Hasanudin l menolong seorang pria paruh baya dalam keadaan tidak berdaya ditemukan terkapar di selokan kolong jembatan Tol Desari - Brigif, RT 20/01, Gandul, Cinere, Kota Depok, Kamis (4/5/2023) sore.

Penemuan korban Rudimanta (54) yang sudah tidak berdaya dalam selokan setelah ada laporan dari petugas patroli tol yang  tanpa sengaja melihat tubuh korban tidak berdaya dalam selokan di kolong jembatan tol.

Pada waktu bersamaan Ipda Hasanudin sedang Pawas di dekat lokasi sekitar pukul 15.00 WIB menerima laporan dari petugas patroli tol dan langsung menolong korban.

"Saat ditemukan korban sudah tidak berdaya tersungkur didalam selokan.  Dibantu petugas patroli tol Desari, korban dibawa menggunakan  mobil ambulan ke rumah sakit terdekat," ujar Ipda Hasan kepada Poskota usai dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023) pagi.

Sebagai Panit Lantas Polsek Cinere, Ipda Hasan diketahui korban merupakan pedagang minuman yang  terjatuh saat akan menaiki area tanah yang lebih tinggi.

"Setelah korban kita bawa ke RS Alisibro Malisi, Jagakarsa, Jakarya Selatan, dari keterangan korban diduga memiliki gejala stroke dan penyakit jantung," tuturnya.

Diketahui korban Rudimanta merupakan warga Kp.Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

"Saat akan ditolong korban merintih kesakitan dan berbicara dengan tidak jelas. Antisipasi hal tidak diinginkan dibantu petugas tol Desari membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis," ungkapnya.

Sampai saat ini, lanjut Ipda Hasan, kondisi korban sudah lebih membaik. "Rumah sakit yang sekarang merawat korban ternyata rumah sakit yang biasa berobat korban. Ada catatan riwayat medis korban mengidap penyakit jantung," tutup Ipda Hasan lulusan perwira SAG Wira Satria Paripurna angkatan 2019 ini.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT