Capres Mengilang Saat May Day, Partai Buruh Meradang: Kami Ada 24 Juta Konstituen!

Senin 01 Mei 2023, 15:09 WIB
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. (Ist)

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menyayangkan janji Capres akan menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (MayDay), namun tiba-tiba saja menghilang.

"Kemarin masih ada 2 Capres yang alternatif dan yang beredar selama ini mau hadir, tapi entah kenapa tiba-tiba kok hilang suaranya," ujarnya di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (1/5/2023).

Meski demikian, Said Iqbal sepertinya tak mau mempermasalahkan soal Capres yang katanya mau hadir untuk berpidato pada peringatan Hari Buruh Internasional tahun ini.

Ia menyebut tak masalah jika Capres tersebut tidak mau didukung oleh Partai Buruh. Sebab, kata Said, Partainya mempunyai cara sendiri terkait kampanye 2024 mendatang.

"Kalau dia nggak mau didukung Partai Buruh, silahkan, buruh ada cara sendiri. kami akan kampanye dengan partai-partai politik itu untuk mendukung Capres, kampanye kami sendiri," tegasnya.

"Anggota kami 10 juta dengan buruh dengan satu istri satu suami, dan anak satu, ada 24 juta, itulah konstituen Partai Buruh. Jangan remehkan, silahkan kalau mau meremehkan," tambah Said.

Diketahui, peringatan Hari Buruh Internasional (MayDay) digelar dengan cara melakukan sejumlah rangkaian kegiatan, salah satunya yakni menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta.

Dalam aksi unjuk rasa kali ini, salah satu tuntutan krusial yang diteken yakni soal Undang-Undang (UU) Cipta Kerja Omnibus Law. Massa menuntut Pemerintah agar UU Omnibus Law Cipta Kerja yang dinilai tidak selaras dengan pekerja. (Pandi)

Berita Terkait

News Update