ADVERTISEMENT

Perayaan Lebaran di Prancis, KBRI Siapkan Opor dan Ketupat Agar Ingat Indonesia 

Minggu, 23 April 2023 16:30 WIB

Share
Perayaan lebaran di KBRI Prancis. (Ist)
Perayaan lebaran di KBRI Prancis. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Perayaan Idul Fitri 1444 H dirayakan masyarakat Indonesia yang selama ini tinggal di Paris. Agar semakin terasa seperti di tanah air sendiri, KBRI Prancis pun menyiapkan berbagai kegiatan sekaligus menyiapkan makanan khas Lebaran Opor Ayam.

Lebih dari 700 masyarakat dan diaspora Indonesia di Prancis mendaftarkan diri untuk mengikuti rangkaian perayaan Idul Fitri di KBRI Paris.

Untuk merayakan hari kemenangan beserta seluruh keluarga besar masyarakat dan diaspora Indonesia di Prancis, KBRI Paris menyelenggarakan Salat Idul Fitri 1444 H dan Silaturahmi Lebaran 2023 di dalam Gedung KBRI Paris.

Sedikitnya 400 orang telah menghadiri acara Salat Idul Fitri yang diselenggarakan di Balai Budaya dan Aula Garuda KBRI Paris. Masyarakat dan diaspora Indonesia dari berbagai kota di Prancis juga hadir pada acara Silaturahmi Lebaran 2023.

Tidak hanya dari Paris, masyarakat datang dari selatan (Toulouse, Bordeaux), timur (Lyon, Grenoble, Dijon) dan utara Prancis (Lille, Le Havre, Rennes), bahkan ada beberapa turis dari Jakarta yang ikut bergabung pada Salat Idulfitri 1444H dan Silaturahmi Lebaran 2023 di KBRI Paris.

Lebaran tidak lengkap tanpa lontong sayur dan opor ayam. Setelah 3 tahun tersandera oleh pandemi COVID19, masyarakat dan diaspora Indonesia di Prancis sangat merindukan suasana kekeluargaan dan kebersamaan yang selalu menjadi tradisi Lebaran di Indonesia.

KBRI Paris berupaya mengobati kerinduan tersebut dengan melengkapi suasana Lebaran dengan cita rasa khas Indonesia seperti lontong sayur dan opor, bakso kuah dan sate ayam.

                         perayaan lebaran di KBRI Prancis. (Ist)

Dalam perayaan lebaran itu, komposisi masyarakat dan diaspora Indonesia yang hadir umumnya terdiri dari mahasiswa dari seluruh penjuru Prancis.

Bahkan ada juga masyarakat yang sudah lama menetap di Prancis dan telah membentuk keluarga campuran dengan warga negara Prancis yang tetap mempertahankan tradisi Lebaran ala Indonesia sekaligus mengajak pasangannya untuk perayaan Ramadan dan Idulfitri seperti di Tanah Air.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT