ADVERTISEMENT

Sejarah Kue Nastar yang Selalu Ada Saat Lebaran, Tak Disangka-sangka Bermula dari Sini

Sabtu, 22 April 2023 19:00 WIB

Share
Ilustrasi sejarah kue nastar. (Foto/Freepik)
Ilustrasi sejarah kue nastar. (Foto/Freepik)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Apa kalian tahu sejarah kue nastar, kue yang selalu identik dengan Lebaran.

Siapa sangka sejarah kue nastar punya cerita cukup menarik, karena ternyata makanan ini bukan berasal dari Indonesia.

Ya, sejarah kue nastar seperti disitat Indonesian Chef Association menyebut, makanan ini ternyata berasal dari Belanda.

Ya, laporan menyebut, makanan ini merupakan kuliner khas Belanda yang kemudian menyebar ke Indonesia setelah negeri kincir angin menetap di Hindia Belanda ratusan tahun lalu.

Nastar merupakan kata serapan dari bahasa Belanda, yaitu nastaart, gabungan dari ananas yang berarti nanas, dan taart yang berarti kue.

Bukan cuma Lebaran, sejarah kue nastar juga menyebut bahwa makanan ini kerap disajikan pada hari-hari besar keagamaan, seperti Natal, dan Tahun Baru Imlek.

Ketika Belanda menjajah Indonesia, mereka memperkenalkan kue Nastar kepada penduduk asli. Saat datang dari Belanda, kue nastar masih berbentuk pie yang diisi dengan blueberry atau apel. 

Namun, karena masih sangat sulit menemukan buah ini pada zaman kolonial, maka dipilihlah nanas sebagai penggantinya.

Seperti makanan panggang lainnya, kue nastar terbuat dari tepung terigu, telur, dan bahan kue lainnya. Isian nastar biasanya selai nanas, namun seiring berjalannya waktu muncul berbagai isian seperti selai strawberry atau selai blueberry.

Di Indonesia, nastar menjadi pionir makanan panggang lainnya seperti snowman cake dan cheesecake. Tidak hanya di Indonesia, di beberapa negara Asia seperti China dan Hong Kong juga terdapat nastar dengan bentuk yang sedikit berbeda. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT