ADVERTISEMENT

Mudik Lebaran Ganjil-Genap di Tol, Kakorlantas Sebut Bersifat Situasional

Selasa, 18 April 2023 13:43 WIB

Share
Foto: Kendaraan pemudik melintasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022) malam. (Dok Poskota)
Foto: Kendaraan pemudik melintasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022) malam. (Dok Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Mudik lebaran ganjil-genap tahun 2023 di jalan tol bersifat situasional. Hal tersebut diungkapkan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dalam penerapan skema rekayasa lalu lintas.

Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi menuturkan, ketentuan tersebut juga tertuang dalam surat keputusan Bersama (SKB) terkait pelaksanaan rekayasa lalu lintas mengenai mudik lebaran ganjil-genap tahun 2023.

“Kita dalam SKB Bersama (mudik lebaran) ganjil-genap ini saya katakan sebagai salah satu opsi untuk mengurangi kepadatan, Himbauan saya tadi, sangat situasional,” kata Irjen Firman Shantyabudi kepada wartawan, Selasa (18/4/2023).

Menurut Firman Shantyabudi skema rekayasa mudik lebaran ganjil-genap hanya akan diterapkan jika situasi kendaraan di lapangan sudah padat dan tidak lagi terbendung.

Hal tersebut dikarenakan rekayasa lalu lintas mudik lebaran ganjil-genap yang diterapkan dalam periode mudik bukanlah termasuk dalam kategori penegakan hukum melainkan bentuk preventif dan pencegahan lonjakan arus kendaraan.

Kendati demikian, ia tetap menyarankan agar para pemudik dapat menyesuaikan jadwal keberangkatan dengan plat kendaraan yang dimiliki. Sehingga, kata dia, jika sewaktu-waktu akan ada pembatasan ganjil-genap masyarakat tetap dapat melanjutkan perjalanan di jalan tol.

"Jadi untuk mencegah macet, yang punya mobil genap ya berangkat genap aja deh, siapa tahu Pak Eddy (Kabagops Korlantas Polri) tiba-tiba laporan ke saya sudah padat, oke ganjil-genap," katanya..

"Penting mengatur kapan Anda berangkat sesuai dengan pelat nomor Anda, moga-moga tidak sampai ganjil-genap. Artinya, semuanya bisa berjalan dengan baik itu tidak akan ganjil genap kita terapkan, pilihan terakhir," tukasnya menanggapi mudik lebaran ganjil-genap.(adji)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT