ADVERTISEMENT

Aneh Yudo Andreawan 'Halu' Mau Nikah dengan Dokter Gigi, Padahal Tak Saling Kenal

Sabtu, 15 April 2023 06:29 WIB

Share
Yudo Andreawan si pria ngamuk di Stasiun Manggarai. Foto: Kolase/Ist.
Yudo Andreawan si pria ngamuk di Stasiun Manggarai. Foto: Kolase/Ist.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Yudo Andreawan, pria ngamuk di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan mengaku terobsesi dengan seorang dokter gigi berinsial APH.

Kisah Yudo Andreawan si pria ngamuk di Stasiun Manggarai perihal dokter gigi itu disampaikan Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Yuliansyah, Jumat 14 April 2023.

"Ada cerita yang masih kita dalami. Kalau dia suka sama salah satu dokter gigi," kata Kompol Yuliansyah soal Yudo Andreawan.

Padahal, si pria ngamuk di Stasiun Manggarai itu dengan si dokter gigi tersebut tidak saling mengenal. Akan tetapi dia justru menginformasikan kepada teman-temannya bahwa akan menikah dengan si dokter gigi.

'Mereka tidak saling kenal. Tapi si Yudo Andreawan terobsesi sekali dan mungkin berhalusinasi seakan-akan sudah pacaran," paparnya.

Yuliansyah mengatakan saat ini pihaknya masih fokus pada pokok perkara Yudo Andreawan terkait kasus penganiayaan.

Meski demikian, jika memungkinkan, ke depannya pihak kepolisian akan turut mendalami pengakuan Yudo terkait sosok dokter gigi tersebut.

"Masih kita dalami lagi ya. Karena kita fokus ke perkara yang kita tangani ini dulu. Tapi kalau dari pihak-pihak lain membuat laporan ya pasti kita tindak lanjuti," imbuhnya.

Sebelumnya, Yudo Andreawan yang viral karena mengamuk di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, ditetapkan tersangka. Ia mengaku alami gangguan mental setelah ditangkap.

"Hasil komunikasi dengan pelaku, bahwa yang bersangkutan menderita mental disorder," kata Kompol Yuliansyah.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT