ADVERTISEMENT

Dianggap Mengganggu, Dua Galian Tanah Ditutup Satpol PP

Jumat, 14 April 2023 12:17 WIB

Share
Petugas Satpol PP saat memantau galian tanah. (Foto/ist)
Petugas Satpol PP saat memantau galian tanah. (Foto/ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang menutup aktivitas galian tanah yang berada di Desa Kelor, Kecamatan Sepatan Timur dan Desa Kemuning, Kecamatan Kresek.

Penutupan lubang  ini  untuk menindaklanjuti aduan masyarakat sekitar karena aktivitas galian tanah di tiga wilayah tersebut dinilai telah mengganggu ketentraman dan ketertiban umum.

Kepala Satpol PP Kabupaten Tangerang, Fachrul Rozi mangatakan terdapat 2 titik lokasi aktivitas galian tanah yang kami hentikan yakni dari wilayah Kecamatan Kresek dan Sepatan Timur.

"Dari kedua titik lokasi ini kami lakukan tindakan dengan cara menghentikan sementara aktivitas galian dan memasang garis Pol PP Line pada alat berat yang berada di lokasi. Kami juga buatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang ditanda tangani langsung oleh penanggung jawab aktivitas," katanya, Jumat (14/4).

Selain itu, Fachrul menegaskan penindakan ini sebagai upaya bentuk penegakan peraturan daerah Kabupaten Tangerang terhadap aktivitas-aktivitas usaha yang menimbulkan Trantibum dan membuat keresahan masyarakat sekitar.

Sebagai informasi, Satpol PP Kabupaten Tangerang terus melakukan pengawasan serta penindakan terhadap aktivitas usaha yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang, serta akan menindaklanjuti aduan masyarakat atas gangguan ketentraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Tangerang.(Veronica Prasetio)

ADVERTISEMENT

Reporter: Veronica Prasetio
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT