ADVERTISEMENT

Tes Seleksi Paskibraka 2023, BPIP Ungkap Sederet Alasan Peserta Otomatis Gugur

Kamis, 13 April 2023 10:26 WIB

Share
Tes seleksi Paskibraka 2023 sudah digelar BPIP. Foto: Poskota
Tes seleksi Paskibraka 2023 sudah digelar BPIP. Foto: Poskota

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Proses tes seleksi Paskibraka 2023 telah dimulai sejak beberapa waktu belakangan.

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyebut tes seleksi Paskibraka 2023 digelar di 514 kabupaten-kota yang berasal dari siswa jenjang SMA/SMK di seluruh Indonesia. 

Para calon anggota yang akan berpartisipasi di upacara kemerdekaan RI Agustus nanti, harus melewati tes seleksi Paskibraka 2023 dari tingkat sekolah hingga nasional.

Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP, Dr Rima Agustina, mengatakan proses seleksi yang akan ditempuh oleh para calon anggota Paskibraka sangat beragam.

Semua akan dimulai dari tahap seleksi parade, meliputi tes fisik, tes wawasan kebangsaan, tes intelegensia umum, tes kesamaptaan, tes peraturan baris-berbaris, dan tes kepribadian.

"Jadi dari tanggal 2 Mei sudah ada rekrutmen di tingkat provinsi. 4 Provinsi sudah jalan, yakni Sumut, Sulawesi Tenggara, DIY sama Kepri. Nah nanti yang lainnya di minggu kedua dan ketiga, karena minggu keempat kami sudah meminta datanya selesai semua rekrutmen di tingkat provinsi," kata Rima dalam wawancara dengan media di Luminor Hotel, Jakarta Pusat, Rabu 13 April 2023 sore.

Faktor Penting Tes Seleksi Paskibraka 2023

Rima kemudian menjelaskan sejumlah faktor penting dalam tahapan tes seleksi Paskibraka 2023. Syarat administrasi disebut sebagai syarat yang perlu dilengkapi.

Mulai dari surat izin tertulis dari kepala sekolah, mendapat persetujuan tertulis dari orang tua atau wali, dan mengisi serta menandatangani surat penyataan kesediaan patuh pada aturan tugas Paskibraka 2023.

Hal tak kalah penting, adalah nilai akademik yang bagus. Sebab jika tidak, otomatis tak akan lolos. "Jadi memang nilai para calon peserta harus bagus. Kalau tidak, tidak lolos," katanya.

Faktor berikutnya berkaitan dengan tinggi badan dan berat badan ideal. Untuk pusat, provinsi, hingga kabupaten-kota, punya masing-masing standar minimal tinggi badan bagi calon peserta putri dan putra.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT