Oleh Ilham, Wartawan Poskota
MUDIK Lebaran sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Karena itu mudik menjadi salah satu kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu. Apalagi selama 3 tahun pandemi Covid-19, banyak yang memilih untuk menundanya sampai kondisi aman.
Saat ini, kondisi terkait pandemi sudah jauh relatif aman. Karena itu, banyak yang memprediksi bahwa mudik 2023 akan jadi mudik terbesar sejak pandemi Covid-19 berlangsung.
Data di Kementerian Perhubungan memperkirakan sebanyak 123,8 juta orang akan pulang kampung. Jumlah ini meningkat 14,2 persen dari 85,5 juta pemudik pada Lebaran 2022. Itu artinya separuh penduduk Indonesia mudik Lebaran tahun ini.
Momentum mudik lebaran bisa dijadikan kesempatan pemerintah untuk memenuhi cakupan vaksinasi. Terutama cakupan vaksinasi booster yang masih perlu ditingkatkan di destinasi tujuan yang banyak didatangi pemudik.
Ada baiknya masyarakat yang ingin melakukan mudik pergi lebih awal untuk menghindari kontak dengan terlalu banyak orang. Karena pergerakan manusia sebesar ini dalam kesehatan ada potensi penyakit.
Jangan sampai masyarakat menganggap Covid-19 sudah tidak ada, kemudian melepas kebiasaan baik atau protokol yang sudah diterapkan sebelumnya. Itu yang harus dihindari dan dipahami bahwa saat ini adalah masa kenormalan baru.
Selain itu, penggunaan masker, menjaga diri dari kerumunan seharusnya sudah menjadi standar baru yang diterapkan. Di perjalanan meminimalisir sakit dan tertular dengan memakai masker.
Kemudian berusaha sedapat mungkin tidak di dalam kondisi kerumunan, keramaian. Itu harus menjadi standar baru, kenormalan baru yang harus dimiliki semua orang.
Bagi lansia dan siapapun yang memiliki komorbid jangan dipaksakan untuk mudik, jika tetap sebaiknya usahakan mudik lebih awal dengan mobil pribadi atau rental jika memungkinkan.
Jangan sampai tujuan mudik merayakan Idul Fitri dengan berkumpul bersama keluarga justru jadi petaka dan beban keluarga. Ada baiknya anjuran tetap ikuti prokes demi kesehatan kita. Bak kata pantun, "Adik Kakak beradik ketemu di Hari Idul Fitri, Asyik tahun ini mudik tapi prokes selalu diikuti. ***