Ratusan Sopir Bus AKAP di Pandeglang Jalani Tes Urine Jelang Arus Mudik

Rabu 12 Apr 2023, 07:08 WIB
Ratusan sopir dan kondektur Bus AKAP di Pandeglang saat mengkikuti tes kesehatan. (Samsul)

Ratusan sopir dan kondektur Bus AKAP di Pandeglang saat mengkikuti tes kesehatan. (Samsul)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Ratusan sopir dan kondektur bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan AKDP Labuan-Kalideres, di wilayah Kabupaten Pandeglang dilakukan pembinaan dan tes urine.

Kegiatan yang dilakukan oleh pihak Perusahaan Otobus dan Organda Banten tersebut, bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan para sopir bus guna menekan angka kecelakaan lalulintas.

Direktur Perusahaan Otobus dari PT Asli Prima Inti Karya, Cece Nurmansyah mengungkapkan, pembinaan terhadap para para sopir dan kondektur bus AKAP dan AKDP ini sebetulnya kegiatan rutin.

Namun, karena sekarang ini akan menghadapi arus mudik Lebaran Idul Fitri. Maka para sopir dan kondekturnya harus meningkatkan lagi pelayanan kepada masyarakat atau calon penumpang.

"Jadi arahan yang kami sampaikan kepada para pengemudi, agar meningkatkan pelayanan, menjaga keselamatan di perjalanan dan tidak ugal-ugalan," ungkapnya usai memberikan pembinaan di aula Kantor PO AKAP Labuan, Pandeglang, Selasa (11/4/2023).

Diharapkannya, para pengemudi dan kondektur bus AKAP maupun AKDP, harus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat atau penumpang. Supaya para penumpang merasa aman dan nyaman saat di bus.

"Apa lagi kan pada momentum arus mudik lalulintas kendaraan pasti tinggi. Maka para pengemudi bua harus mengutamakan keselamat.


an di saat berkendara," katanya

Selain dilakukan pembinaan lanjut Cece, para pengemudi dan kondektur bus juga dilakukan pemeriksaan kesehatan dan tes urin. Hal itu untuk memastikan kesehatan para awak armada saat melakukan aktivitasnya.

"Kan selain harus sehat armadanya, pengemudi dan kondekturnya juga harus sehat. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di perjalanan," ujarnya.

Saat ditanya bagaimana jika setelah dilakukan pembinaan dan masih saja ada sopir yang ugal-ugalan di jalan. Cece mengaku, jika ada yang melanggar aturan maka pihaknya tidak segan-segan untuk memberikan sanksi.

"Ya kita akan berikan sanksi jika masih ada sopir yang melanggar aturan. Mulai sanksi ringan hingga pemecatan," tegasnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPD Organda Banten, Mustagfirin menambahkan, pembinaan dan tes kesehatan bagi para sopir dan kondektur bus ini sebagai persiapan dalam menghadapi arus mudik Lebaran Idul Fitri.

"Dengan harapan agar para sopir tertib saat berkendara dan tidak ugal-ugalan di jalan raya. Karena hal itu bisa merugikan diri sendiri, perusahaan dan orang lain," tambahnya.

Pihaknya kembali menegaskan, agar para sopir bua Labuan-Kalideres ini jangan sampai ada yang ugal-ugalan di jalan raya. Tapi harus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat atau penumpang.

"Sekali lagi kami sarankan, berikan pelayanan yang baik kepada masyarakat penumpang. Buat para penumpang merasa aman dan nyaman," tandasnya. (Samsul Fatoni).

Berita Terkait

News Update