"Awalnya saya kasihan, mau tidak mau saya jalani ini hubungan," kata Nisa.
"Orang-orang hanya menghakimi saya tanpa tau cerita sebenarnya," tambahnya.
Dia juga mengaku tertekan setelah hubungan cintanya viral di sosial media dan berharap warganet tidak keterlaluan saat memberi komentar.
"Tolong jangan dengarkan satu pihak saja," ujar Nisa.
Diberitakan sebelumnya, Asib Ali warga Uttar Pradesh India hendak melamar kekasihnya, Syarifah Haerunnisa alias Nisa warga Desa Watangrumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo.
Sayangnya, niat baik tersebut ditolak oleh sang kekasih.
Padahal Ali telah membawa sejumlah seserahan, seperti mukenah hingga aneka alat kosemetik.
Ali juga menyebut, ia pernah mengirimkan uang sebesar Rp9 juta ke nomor rekening Nisa.
Keduanya memang aktif berkomunikasi melalui WhatsApp dan tergabung di dalam satu grup 'HIJRAH'.