BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Bencana tanah longsor kembali terjadi di Jembatan Cikereteg, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, jalur utama Bogor-Sukabumi ditutup total.
KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ketut Lasswarjana mengatakan, longsor tersebut kembali terjadi di Jembatan penghubung antar Kabupaten Bogor dan Sukabumi ini terjadi sekira pukul 11.00 WIB.
Ketut menyebut, sambil menunggu kajian dari PUPR, pihak kepolisian pun memutar balikan kendaraan untuk melalui akses jalan lainnya.
"Kita nanti mungkin menunggu hasil kajian PUPR karena mereka yang tahu. Sementara di lapangan sudah tidak bisa dilalui sehingga semua kendaraan diputarbalik," ujarnya, Senin (27/2/2023).
Ketut pun menegaskan bahwa jembatan di jalan nasional ini sama sekali tidak bisa dilalui oleh kendaraan apapun.
"Saat ini belum bisa dilalui semua total. Jadi kendaraan semua diputarbalik lewat alternatif," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, Semakin mengkhawatirkan, Jembatan Cikereteg di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor kembali amblas dengan lebar longsoran 40 centimeter.
Kanit Turjagawali Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian mengatakan, dari hasil pemantauannya di jembatan penghubung antar Kabupaten Bogor dan Sukabumi ini terdapat lubang besar akibat longsor yang menyebabkan setengah jalan dari akses nasional tersebut tak dapat digunakan.
"Kondisinya itu keretakan tanahnya hampir setengah (jalan), jadi kalau misalnya jalan itu kurang lebih ada 40 centimeter lubangnya," ungkapnya saat dihubungi wartawan, Jum'at (24/2/2023).
Atas adanya peristiwa longsor tersebut, kata Ardian, pihak kepolisan pun menghimbau kendaraan berat agar tidak melalui jembatan tersebut.
"Jalan itu dua arah digunakan secara bergantian saat ini, kami melakukan buka tutup lalu lintas dan membatasi kendaraan yang boleh melintas hanya golongan 1 atau minibus untuk truk diatas (golongan satu) menggubakan jalur tol caringin atau rancamaya," ujarnya.