Terlilit Utang Judi Online, Kepala Minimarket Rancang Aksi Perampokan

Jumat, 24 Februari 2023 07:15 WIB

Share
Polisi yang meringkus kepala toko sebagai dalang aksi perampokan. (Ifand)
Polisi yang meringkus kepala toko sebagai dalang aksi perampokan. (Ifand)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Seorang kepala minimarket di wilayah Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, menjadi dalang perampokan sebuah minimarket. Uang sebanyak Rp95 juta dibawa kabur dalam aksi rekayasa perampokan akibat terlilit utang judi online.

Tersangka, Soni Muwardika nekat merencanakan perampokan pada minimarket di tempat kerjanya sendiri lantaran terlilit utang judi online sebanyak Rp26 juta.

Bersama adik ipar dan rekannya, mereka pun merancang aksi yang kala itu menggasak uang di brankas toko sebanyak Rp95 juta.

Kapolres Jakarta Timur, Kombes Budi Sartono mengatakan, Soni merencanakan perampokan dengan mengajak dua temannya berinisial RA dan AM untuk berpura-pura menjadi garong.

"Kejadiannya pada Jumat (3/2) sekira jam 23.30 WIB malam. Dia (Soni) saat kejadian ada di TKP, berpura-pura seakan menjadi korban," katanya, Kamis (23/2).

Dikatakan Budi, dalam aksinya Soni meminta RA dan AM untuk beraksi melakukan perampokan ketika para pegawai sedang bersiap menutup minimarket. Dengan membawa sebilah pisau keduanya masuk ke minimarket lalu memaksa para pegawai untuk membuka brankas sebagaimana kasus perampokan.

"Saat kejadian minimarket sudah mau tutup. Jadi sudah direncanakan ketika sedang tidak ada pembeli. Pelaku masuk ke minimarket lalu mengambil uang kurang lebih Rp95 juta," ujarnya.

Perampokan didalangi tersangka awalnya berjalan mulus karena tidak ada pegawai yang curiga, bahkan Soni melaporkan kasus ke SPKT Polsek Kramat Jati dan menyarankan bukti CCTV.

Namun, begitu unit Reskrim melakukan penyelidikan, ditemukan kejanggalan. "Sampai akhirnya anggota kami berhasil meringkus ketiganya," imbuh Kapolres.

Dari hasil pemeriksaan, sambung Budi, aksi yang dilakukan pelaku karena terlilit hutang judi online sebesar Rp26 juta. Gelap mata, mereka pun menyusun rencana seakan adanya aksi perampokan di minimarket tersebut.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar