Sepak Terjang Rafael Alun Trisambodo, Ayah Penganiaya Anak GP Ansor Berharta Rp 56 M

Kamis 23 Feb 2023, 11:59 WIB
Mobil Rubicon Mario Dandy Satrio tersangka kasus penganiayaan terhadap D (17 tahun) anak dari pengurus GP Ansor Pusat. Foto: Ist

Mobil Rubicon Mario Dandy Satrio tersangka kasus penganiayaan terhadap D (17 tahun) anak dari pengurus GP Ansor Pusat. Foto: Ist

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mario Dandy Satrio tersangka kasus penganiayaan terhadap D (17 tahun) anak dari pengurus GP Ansor Pusat di Pesanggarahan, Jakarta Selatan, diketahui memiliki kebiasaan pamer kendaraan mewah yang juga anak dari seorang pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, sosok dari pejabat pajak tersebut adalah Rafael Alun Trisambodo. Namun dalam merespons hal tersebut Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo tidak membantah nama tersebut.

Dikatakan Yustinus, bahwa nama pejabat DJP tersebut kini sudah beredar di media sosial.

"Saya rasa (namanya) sudah banyak beredar di media sosial ya," kata Prastowo kepada wartawan, Kamis (23/2/2023).

Perlu diketahui Rafael Alun Trisambodo merupakan Kepala Bagian Umum (Kabag Um) di Kantor Wilayah (Kanwil) di Kanwil DJP Jakarta II.

Sedangkan dalam jabatan yang tercantum di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) KPK. Prastowo juga membenarkan jabatan tersebut.

"Kepala Bagian Umum di Kanwil," kata Prastowo.

Selain itu berdasarkan penelusuran dari website resmi DJP,  sebelum menduduki jabatan sekarang,  Rafael juga pernah menjadi Kepala KPP Penanaman Modal Asing (PMS) Dua, Jakarta Selatan.

Lalu sebelum itu dirinya juga tercatat pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Situbondo.

Sebelumnya lagi, Rafael bahkan tercatat pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Pemeriksaan, Penyidikan dan Penagihan Kanwil DJP Jawa Timur I. Kemudian dirinya sempat pindah untuk posisi yang sama, yakni Kepala Bidang Pemeriksaan, Penyidikan dan Penagihan di Kanwil DJP Jawa Tengah I.

Sedangkan berdasarkan laporan LHKPN terakhirnya, Rafael tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 56 miliar.

Sebagian besar harta kekayaan Rafael ini berasal  berbentuk tanah dan bangunan. Yakni tercatat memiliki 11 aset tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp 51,93 miliar. Aset tanah dan bangunan miliknya itu tersebar di Kab/Kota Sleman, Kab/Kota Manado, Kab/Kota Jakarta Selatan, dan Kab/Kota Jakarta Barat.

Dirinya juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin berupa 2 unit mobil dengan total nilai mencapai Rp 425 juta. Kendaraan yang dimilikinya berupa mobil Toyota Camry tahun 2008, mobil Toyota Kijang tahun 2018.

Kemudian Rafael yang merupakan pejabat pajak juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 420 juta, memiliki surat berharga senilai Rp 1,55 miliar, kas dan setara kas Rp 1,34 miliar, serta harta lainnya senilai Rp 419 juta.

Sri Mulyani Kecam Aksi Kekerasan dan Pamer Harta

Sementara itu atas kejadian ini dapat kecaman banyak pihak, khususnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengecam tindakan kekerasan tersebut dan mendukung penanganan hukum yang dilakukan oleh kepolisian.

"Kemenkeu mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan - dan mendukung penanganan hukum secara konsisten oleh instansi yang berwenang," ucapnya dalam unggahan di Instagram resmi @smindrawati, Rabu (22/2/2023) kemarin.

Sri Mulyani juga mengecam gaya hidup mewah yang dilakukan oleh keluarga jajaran di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Pasalnya hal itu bisa mengurangi kepercayaan terhadap integritas instansinya dan dapat menciptakan reputasi negatif kepada jajaran yang lain.

"Kemenkeu mengecam gaya hidup mewah yang dilakukan oleh keluarga jajaran Kemenkeu yang menimbulkan erosi kepercayaan terhadap integritas Kemenkeu dan menciptakan reputasi negatif kepada seluruh jajaran Kemenkeu yang telah dan terus bekerja secara jujur, bersih dan profesional," katanya.

Berita Terkait

Rafael Alun Berpeluang Jadi Tersangka?

Kamis 09 Mar 2023, 08:47 WIB
undefined

Banyak Maling Bersarang di Kemenkeu

Sabtu 11 Mar 2023, 12:14 WIB
undefined

Sorot: Rafael Alun dan PM Muhyidin

Selasa 14 Mar 2023, 05:30 WIB
undefined

News Update