BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Dilanda hujan deras sepanjang hari, membuat tiga rumah di Kota Bogor mengalami kerusakan pada bagian atap dan tembok.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, ambruknya beberapa bangunan rumah milik warga tersebut diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang melanda Kota Bogor pada Minggu (19/2) kemarin.
"Adapun tiga rumah yang terdampak berada di Kecamatan Bogor Barat, Tanah Sareal dan Kecamatan Bogor Timur," ungkapnya melalui keterangannya, Senin (20/2/2023).
Untuk di wilayah Kecamatan Bogor Timur, kata Teo, rumah yang ambruk tersebut mengalami kerusakan di bagian kamar mandi dan dapur pada rumah.
"Rumah ini dihuni oleh 1 Kk atau 3 Jiwa, sementara rumah masih bisa ditempati, namun perlu dilakukan pemasangan terpal untuk kebutuhan mendesak," ujarnya.
Berpindah ke Kecamatan Tanah Sareal, selain hujan dengan intensitas yang tinggi, faktor bangunan yang sudah rapuh pun menjadi penyebab lain dari ambruknya bangunan rumah milik warga Kelurahan Kedungbadak, Kota Bogor ini.
Akibatnya, enam orang yang mengisi rumah tersebut pun sementara harus mengungsi ke kediaman kerabatnya lantaran rumah tersebut dinilai membahayakan untuk dihuni.
Lalu, tambah Teo, untuk lokasi bencana di Bogor Barat, tepatnya di Kelurahan Bubulak, Kota Bogor terjadi lantaran konstruksi bangunan rumah yang sudah rapuh.
"Akibat konstruksi yang sudah rapuh membuat atap rumah dibagian kamar mandi dan ruangan kosong ambruk, serta tembok rumah jebol," terangnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa ataupun luka pada kejadian ambruknya bangunan rumah warga tersebut, namun korban terdampak memerlukan Bantuan Sosial Tidak Terencana (BSTT). (Panca)
