ADVERTISEMENT

Koleksi Dekranasda Hiasi Peragaan Busana Nasional, Ivan Gunawan: Kain Tenun Sotis dari NTT Jadi Andalan

Jumat, 17 Februari 2023 23:34 WIB

Share
Koleksi Dekranasda Hiasi Peragaan Busana Nasional. (ist)
Koleksi Dekranasda Hiasi Peragaan Busana Nasional. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Desainer Ivan Gunawan dikenal sebagai sosok yang kreatif, seniman multitalenta, publik figur, presenter dan perancang busana.

Selama 20 tahun berkarya dalam industri kreatif dan
fashion, Ivan telah menempatkan dirinya sebagai desainer papan atas Indonesia.

Sebagai perancang busana, Ivan Gunawan adalah orang yang sangat produktif.

Ia memiliki banyak merek fashion; First Line Ivan Gunawan, Mandjha Hijab Ivan Gunawan, Ivan Gunawan Privilege, Love Ivan Gunawan, Minime, Ivan Gunawan Uniform, Jajaka x Ivan Gunawan, Red
Label Ivan Gunawan, dan Miss to Mom.

Selama 20 tahun berkarya di industry fashion, Ivan
telah mengadakan puluhan fashion show. Ivan juga menduduki posisi penting dalam organisasi mode bergengsi Indonesia.

Ivan Gunawan juga berkolaborasi dengan orang lain yang menggunakan popularitasnya untuk membuat citra pribadi dan perusahaannya lebih terkenal.

Kali ini, Ivan Gunawan mengajak semua pelaku fashion dan industri kreatif untuk tumbuh lebih besar dengan bekerja sama dalam pagelaran Garis Poetih yang berlangsung selama
tanggal 15-17 Februari 2023 di Ciputra Artpreneur, Jakarta.

Dalam even tersebut, Ivan juga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur yakni Dekranasda dengan mengeluarkan koleksi terbarunya yang diberi judul “Mata Hati”.

Lewat “Mata Hati”, Ivan hadir dengan nuansa yang berbeda. Ia menyuguhkan kain tenun Sotis yang berasal dari Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur.

"NTT memiliki kain tenun dengan nuansa motif yang sangat berbeda dibanding kain wastra yang lain. Hal inilah menginsipirasi saya untuk menjadikannya sebagai busana pilihan di hari raya. Selain itu sebagai desainer, aku juga merasa bertangung jawab untuk melestarikan kain wastra Indonesia dalam desain yang kita buat. Jadi aku ingin membuat lebaran dengan nuansa Indonesia, dimana kain tenun Sotis asal NTT yang merupakan salah satu kain wastra kebanggan Indonesia ini aku buat
menjadi potongan-potongan yang sopan dan loose di setiap koleksi itu sendiri," ujar Ivan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT