BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia Hari Ini

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi di beberapa wilayah perairan pada 15 - 16 Februari 2023.

Itu dipicu pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut -  Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.

Demikian diutarakan Akhmad Taufan Maulana,  Koordinator Bidang Humas BMKG di Jakarta, Rabu  (15/2/2023).

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 30 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda, perairan Kep. Kai - Kep. Aru dan Laut Arafuru.

Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1.25 - 2.5 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh - Nias, Samudra Hindia Barat Aceh - Nias,  perairan Bengkulu, Teluk Lampung bagian selatan,  Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, perairan P. Sawu - P. Rotte - Kupang, Laut Sawu, perairan utara Kep. Anambas - Kep. Natuna, perairan timur Bintan, Laut Natuna, perairan Bangka Belitung, Selat Karimata, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, perairan utara Jawa Barat - Kep. Kangean,  Selat Makasar bagian selatan, perairan Kep. Selayar, Laut Flores, perairan Baubau - Wakatobi, Laut Sulawesi, perairan utara Sulawesi, perairan Kep. Sangihe - Kep. Talaud, perairan Bitung - Kep. Sitaro, Laut Maluku, perairan utara Kep. Banggai - Kep. Sula, perairan Kep. Halmahera, Laut Halmahera, perairan Raja Ampat, perairan Jayapura - Sarmi, Laut Seram, perairan Sorong bagian selatan, perairan Fakfak - Amamapare, perairan selatan P. Buru - P. Seram, perairan Kep. Sermata - Kep. Babar, Laut Arafuru bagian barat.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2.5 - 4.0 meter berpeluang terjadi di perairan barat Kep. Mentawai, perairan P. Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Mentawai - Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan P. Jawa - P. Sumba, Selat Bali, Lombok, Alas bagian selatan, Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT, Laut Natuna Utara, perairan utara Manokwari - Biak, Samudra Pasifik Utara Halmahera - Papua, perairan Kep. Tanimbar,  perairan Kep. Kai - Kep. Aru, Laut Arafuru bagian tengah - timur.

Untuk itu, perlu diperhatikan  diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada. (johara)