ADVERTISEMENT

Jangan Panik, Kemendag Klaim Pasokan Minyak Goreng Aman untuk Puasa dan Lebaran 2023

Senin, 13 Februari 2023 08:00 WIB

Share
Ilustrasi Minyakita. (ist)
Ilustrasi Minyakita. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Ditjen Perdagangan Dalam Negeri mengeklaim pasokan minyak goreng dalam aman untuk menyambut bulan Ramadan dan Lebaran 2023.

Plt Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kasan memastikan pasokan minyak goreng aman.

Namun, dalam rangka memastikan ketersediaan dan stabilitas harga minyak goreng rakyat, Kemendag mengeluarkan pedoman penjualan minyak goreng rakyat.

Adapun pedoman ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor 03 Tahun 2023 yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan.

Selain memastikan kembali Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan Rp14.000 per liter dan minyak curah Rp15.500 per kg, kata Kasan, aturan ini melarang penjualan minyak goreng rakyat secara bundling.

“Kemendag memastikan ketersediaan minyak goreng menjelang puasa dan Lebaran aman. Untuk memastikan stabilitas harga dan mencegah terjadinya kenaikan harga, Kemendag perlu mengatur pedoman penjualan minyak goreng rakyat kepada produsen, distributor, hingga pengecer,”ujar Kasan dalam keterangannya, Minggu, (12/2/2023).

Dalam surat edaran yang dikeluarkan pada 6 Februari 2023 ini disebutkan tiga butir pedoman yang harus ditaati produsen, distributor, hingga pengecer.

Pertama, penjualan minyak goreng rakyat harus mematuhi harga Domestic Price Obligation (DPO) dan HET.

Kedua, penjualan minyak goreng rakyat dilarang menggunakan mekanisme bundling dengan produk lainnya.

Ketiga, penjualan minyak goreng rakyat oleh pengecer kepada konsumen paling banyak 10 kg per orang per hari (untuk minyak goreng curah) dan 2 liter per orang per hari untuk minyak goreng kemasan sederhana dengan merek dagang Minyakita.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT