JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Para penyuka K-Pop dikejutkan dengan berita kalau HYBE menjadi pemegang saham terbesar SM Entertainment dengan 14,8% setelah membelinya dari founder Lee Soo Man.
Hal tersebut bikin heboh karena SM dan HYBE dikenal sebagai dua agensi besar di Korea Selatan yang telah melahirkan idola-idola K-Pop ternama.
Sehari sebelumnya kabar HYBE membeli saham SM sudah ramai diperbincangkan.
Beberapa hari sebelumnya Lee Soo Man juga berencana akan menuntut SM yang menjual sebagian saham kepada Kakao tanpa berdiskusi dulu dengannya.
Petinggi SM sendiri mengumumkan rencana ke depan mereka yang diberi nama SM 3.0.
Mereka yakin kalau Kakao akan banyak membantu untuk mewujudkan planning tersebut.
1. Bang Si Hyuk dan Lee Soo Man Rilis Joint Statement
Setelah pemberitaan soal HYBE menjadi pemegang saham terbesar jadi perbincangan, Lee Soo Man dan Bang Si Hyuk (selaku chairman HYBE) membuat pernyataan bersama.
Berikut isinya:
"Founder dan pemegang saham terbesar yang juga mantan produser eksekutif SM Entertainment Lee Soo Man dan chairman HYBE, Bang Si Hyuk, bekerja sama sehingga SM Entertainment dan HYBE bisa menjadi pengubah permainan di musik populer dunia.
Ini akan meningkatkan kompetisi global K-Pop dan kami memutuskan untuk berbagi visi media lifestyle untuk usaha menjadikan masa depan menjadi nyata."
