JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kedutaan Besar RI (KBRI) Damaskus telah menerjunkan tim pencari Warga Negara Indonesia (WNI) di wilayah gempa. Yaitu, di kota Aleppo dan Hama.
Hal tersebut disampaikan Duta Besar RI untuk Suriah, Wajid Fauzi dalam pengarahan pers yang difasilitasi Kemenlu RI, Selasa (7/2/2023).
"Tim kontak KBRI yaitu Warga Negara Suriah yang berada di Aleppo dan Latakia sejak kemarin, sudah melihat di lapangan dan mengunjungi rumah sakit setempat. Dari laporan mereka sejauh ini di wilayah Suriah belum ada korban WNI," kata Wajid .
Tim khusus KBRI, lanjutnya, akan menuju kota Hama terlebih dahulu dalam misi memastikan ada tidaknya WNI menjadi korban. Baik di Aleppo maupun Hama, terdapat shelter yang diakomodir KBRI Damaskus.
Wajid memastikan tim KBRI menuju ke wilayah yang bukan merupakan area konflik. Menyusul, tidak adanya informasi WNI yang berada di wilayah konflik.
"Yang bisa didekati oleh tim KBRI adalah wilayah-wilayah yang tidak sedang dalam konflik. Yaitu, di bawah kendali pemerintah Suriah. Kami sejauh ini tidak mencatat adanya WNI di wilayah-wilayah konflik tersebut," ujarnya.
Adapun jumlah WNI di Suriah 1557 orang. Dengan perkiraan 500 orang diantaranya berdomisili di wilayah terdampak gempa.(tri)
.jpg)
.png)
.jpg)
