Di dalam ekosistem, lanjut Farid, Elang Jawa mempunyai peranan yang sangat penting yaitu sebagai indikator terjaganya suatu kawasan hutan.
Secara umum, habitat Elang Jawa berada pada hutan primer dan sebagian kecil hutan sekunder yang berdekatan/ berbatasan dengan ecotone.
"Menurun atau meningkatnya jumlah Elang Jawa ini menjadi salah satu indikasi utama kualitas ekosistem di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak tempat populasi Elang Jawa itu berada,' ungkapnya.
Selama program ini dijalankan, menurut Farid di kandang PPLI berhasil dua kali melakukan penetasan anakan Elang Jawa.
PPLI akan terus terlibat dalam program konservasi Elang Jawa ini hingga kembali memiliki populasi yang besar.
"Kita targetkan minimal 5 tahun bisa terjadi peningkatan populasi yang signifikan," ujarnya seraya mengungkapkan dokumen MOU antara pengelola Taman Nasional Gunung Salak dan PPLI sejak 2019.(pandi)