Kontes Batu Bacan di Pasar Rawa Bening Tingkatkan Perekonomian, Transaksi Jual Beli Capai Puluhan Juta

Senin 06 Feb 2023, 09:02 WIB
Kontes Bacan Rock Show IV di pasar Rawa Bening, Jatinegara. (Ifand)

Kontes Bacan Rock Show IV di pasar Rawa Bening, Jatinegara. (Ifand)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Perekonomian di Jakarta Gems Centre atau Pasar Rawa Bening di Jatinegara, Jakarta Timur, kembali bergeliat. Hal ini terlihat dari transaksi jual beli baru akik yang terjadi usai digelarnya kegiatan Bacan Rock Show IV, Minggu (5/2).

Kepala Pasar Rawa Bening, Ahmad Subhan mengatakan, kontes batu akik seperti Bacan Rock Show IV kembali meningkatkan perekonomian dalam jangka panjang. Melalui kontes itu, transaksi jual beli meningkat ketika mereka menjuarai kontes, bahkan harganya naik tinggi. 

"Kalau untuk pemenang kontes istilahnya uang pembinaan, tapi untungnya justru bukan dari situ. Setelah kontes dan dapat sertifikat baru harganya melambung jauh," kata Subhan, Minggu (5/2).

Dikatakan Subhan, selama ini Pasar Rawa Bening sudah menjadi destinasi bagi pecinta batu akik dan benda warisan budaya Indonesia. Bahkan, dengan adanya pengrajin batu akik, menjadi perhatian bagi tamu dari manca negara, seperti kedutaan Korea, Jepang, Jerman, Prancis, Inggris.

"Terlebih, dengan didukung Sudin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Timur, para penggemar batu juga mendapat perhatian. Di mana pihak kedutaan datang melihat batu-batu asli Indonesia, kita sampaikan bukan hanya ada Bacan, Pandan dan lain-lain," ujarnya.

Subhan menuturkan Pasar Rawa Bening kini memiliki 10 laboratorium untuk menguji kualitas batu akik, sehingga kolektor tidak perlu khawatir dengan kualitas batu mereka beli. Bukan cuma itu, para pedagang yang juga banyak menjual secara online, membuat penjualan batu akik tetap stabil.

"Enggak terpengaruh Covid-19. Peminat tetap ada, karena selain transaksi manual ada online. Ada pedagang yang menjual sampai ke Amerika. Nanti sebelum Puasa juga kita akan ada kegiatan lagi," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Bacan Rock Show IV, Ekhy mengatakan, kontes ini diselenggarakan untuk menghidupkan kembali semangat para kolektor batu akik yang sebelumnya sempat pudar. "Untuk membangun semangat kolektor batu yang sudah lesu. Malah sekarang banyak pemain baru yang ikut andil," imbuhnya.

Terlebih, pamor Indonesia sebagai penghasil batu akik sudah mendunia, bahkan memiliki nilai ekspor yang menjanjikan sehingga dapat mendongkrak perekonomian. "Kegiatan hari ini diikuti sebanyak 205 peserta dari se-Indonesia. Pesertanya dari Medan, Makassar, Semarang, Cirebon, Tangerang, Lampung, Lubuk Linggau, Padang. Jumlah peserta sekarang melonjak," ujarnya. (Ifand)

Berita Terkait

Emak-emak Mulai Kepincut Batu Akik

Sabtu 18 Mar 2023, 08:24 WIB
undefined

News Update