ADVERTISEMENT
Selasa, 31 Januari 2023 15:45 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Melalui kerja sama yang baik antara pemerintah dan pelaku usaha, kata dia, diharapkan komoditas minyak goreng jelang HBKN Puasa dan Lebaran pada tahun ini tidak mengalami gejolak seperti tahun lalu.
Selain itu, Arief juga menekankan pentingnya kontribusi para produsen minyak goreng dalam penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Minyak Goreng.
Mengingat, tambahnya, ketersediaan CPP merupakan solusi jangka panjang untuk menjaga agar pasokan dan harga komoditas pangan tidak mengalami gejolak.
“Sesuai amanat Perpres No. 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan CPP, minyak goreng menjadi salah satu komoditas strategis yang harus ada dan dialokasikan sebagai CPP. Jadi kita minta kepada para produsen agar minyak goreng rakyat (Minyakita) itu bisa dialokasikan ke Bulog dan ID Food untuk kita kawal harga dan pendistribusiannya,” tuturnya. (Wanto)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT