Gegara Butuh Biaya Kuliah, Oknum Mahasiswa Nekat Berbisnis Ganja di Serang

Selasa 24 Jan 2023, 20:06 WIB
Ganja kering siap pakai yang didapat dari tiga remaja yang sedang nongkrong di gang kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. (Ist)

Ganja kering siap pakai yang didapat dari tiga remaja yang sedang nongkrong di gang kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. (Ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Apes, baru sepuluh hari berjualan ganja, RZ (20), warga perumahan di Kelurahan Kaligandu, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten, ditangkap Satresnarkoba Polres Serang.

Mahasiswa semester 3 perguruan tinggi swasta di Kota Serang ini ditangkap di rumah kontrakannya di Jalan Bhayangkara, Kota Serang.

Dari tersangka RZ diamankan 180 paket ganja siap edar dari dalam laci lemari.

Kapolres Serang, AKBP Yudha Satria menjelaskan penangkapan oknum mahasiswa yang nyambi berjualan ganja merupakan tindaklanjut dari informasi masyarakat yang diterima personil Satresnarkoba.

"Jadi awalnya dari informasi masyarakat yang diterima petugas. Dari informasi itu, Tim Satresnarkoba langsung bergerak melakukan pendalaman informasi," terang Kapolres didampingi Kasatresnarkoba AKP Michael K Tandayu dan Kasihumas, Iptu Dedi Jumhaedi saat konferensi pers, Selasa (24/01/2023).

Setelah melakukan penyelidikan, personil Satresnarkoba yang dipimpin Ipda Rian Jaya Surana berhasil mengidentifikasi pelaku.

Tersangka RZ yang saat itu tengah menikmati ganja ditangkap di tempat kontrakannya.

"Saat diamankan anggota, tersangka sedang menggunakan ganja. Dalam penggeledahan ditemukan 180 paket ganja dari dalam laci lemari. Bersama barang bukti, tersangka RZ langsung diamankan ke mapolres untuk dilakukan pemeriksaan," kata Yudha Satria.

Sementara AKP Michael K Tandayu menambahkan dalam pemeriksaan, tersangka RZ mengaku baru 10 hari berjualan ganja.

Dalam kurun waktu itu, tersangka mengaku sudah 2 kali membeli ganja dari warga Kota Cilegon.

"Tersangka RZ mengaku baru 10 hari berbisnis ganja dengan alasan untuk biaya kuliah. Tersangka sudah 2 kali mendapatkan suplai ganja dari warga Cilegon," terang Michael.

Berita Terkait
News Update