ADVERTISEMENT

Tradisi Imlek 2023 di China, Baju Warna Merah hingga Larangan Beli Sepatu Baru

Minggu, 22 Januari 2023 17:18 WIB

Share
Ragam tradisi Imlek di China. (KOH SZE KIAT/GETTY IMAGES)
Ragam tradisi Imlek di China. (KOH SZE KIAT/GETTY IMAGES)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Masyarakat Tionghoa di seluruh dunia merayakan Tahun Baru Imlek 2023, tak terkecuali di China.

Melansir dari Reader Digest, Tahun Baru Imlek berasal dari China, serta dikenal dengan nama Lunar New Year.

“Merayakan Tahun Baru Imlek di Tiongkok dimaksudkan untuk berdoa memohon berkah yang baik untuk pertanian di tahun baru, oleh karena itu, memuja leluhur selalu menjadi komponen penting," kata Jenny Leung, direktur eksekutif Pusat Kebudayaan Tionghoa di San Francisco.

Lantas, seperti apa tradisi Imlek di China? Berikut informasi selengkapnya.

Di China, perayaan Imlek lebih fokus pada malam tahun barunya, saat anggota keluarga di negara tersebut berkumpul bersama.

“Orang-orang di Tiongkok utara makan pangsit pada Malam Tahun Baru Imlek, sementara orang-orang di Tiongkok selatan menyiapkan kue beras, dengan makna 'memanjat lebih tinggi di tahun baru',” jelas Jenny Leung.

Mereka juga akan memakai pakaian berwarna merah dan emas saat perayaan Imlek.

Warga Tiongkok juga membagikan angpau yang berisi sejumlah uang.

Bagi para pekerja, pemerintah akan memberikan libur kerja selama satu minggu, lho.

Selain itu, terdapat takhayul yakni, tidak boleh membeli sepatu baru, membersihkan rumah sebelum liburan dan memotong rambut saat Imlek karena dapat menghilangkan keberuntungan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT