JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - PT Pembangunan Jaya Ancol menargetkan reklamasi sisi barat dan timur kawasan Ancol akan tetap berlanjut. Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung pembangunan Masjid Apung yang ada di sisi barat.
"Masjid Apung ini akan tetap dibangun, kami pastikan kami sudah melaporkan kepada pak Pj (Heru Budi Hartono)," ujar Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Winarto saat dikonfirmasi, dikutip, Jumat (20/1/2023).
"Tahun ini kami harus meneruskan itu. Sudah on track sebetulnya," tanbahnya.
Winarto mengatakan, pihaknya menargetkan pembangunan Masjid Apung ini akan selesai dalam kurun waktu dua tahun. Khususnya disisi barat yang akan dibangun seluas 35 hektare.
Sedangkan untuk reklamasi sisi timur sejauh ini baru dikerjakan 20 dari total 120 hektare.
"Yang di barat 35 hektare ingin kita selesaikan dalam dua tahun ini. Yang timur itu baru 20 hektare. Untuk yang museum rasulullah (di reklamasi timur) perjanjian kita sudah selesai dengan pemprov," tuturnya.
Namun begitu, Winarto mengakui progres reklamasi di sisi timur masih minim. Padahal, katanya, Ancol telah menyerahkan kewajibannya kepada Pemprov DKI sebanyak 5 persen atau sekitar 6 hektare.
"Dari rencana 120 hektare, sudah kita buatkan tanggul, lahan yang sudah diurug ada 20 hektare. Dalam kewajiban kami kepada pemprov, 5 persen dari luas izin 120 hektare itu harus diserahkan kepada pemprov, berarti kan 6 hektare," tuturnya.
Selain itu, untuk di sisi timur sendiri, pihaknya akan memanfaatkan lahan seluas 3 hektare untuk membangun Museum Rasulullah. Tetapi, untuk saat ini pihaknya masih menunggu proses pendanaan.
"Untuk museum Rasulullah, dipakai 3 hektare, sekarang itu masih on, tapi masih menunggu pendanaan," ucapnya.
"Kalau untuk masjid apung lebih simpel insyaallah tahun ini bisa kita selesaikan," pungkasnya menambahkan. (Aldi)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
