JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Louis Vuitton kembali menggandeng seniman avant-garde Jepang Yayoi Kusama.
Sebagai informasi, kolaborasi pertama keduanya terjadi pada 2012 lalu, diluncurkan saat desainer Marc Jacobs masih menakhodai divisi kreatif rumah mode kenamaan ini
Setelah satu dekade berlalu, kini Louis Vuitton sudah berganti direktur kreatif menjadi desainer Nicolas Ghesquiere, namun ikatan LV dengan seniman Yayoi Kusama terus terjalin dengan baik.
"Setelah proyek pertama saya (dengan LV), ada banyak respons yang positif dari seluruh dunia. Di proyek terbaru ini saya ingin kembali berbagi filosofi dan pemikiran yang artistik dengan semua orang," ujar Kusama kepada Tatler dikutip dari Fashionista.
Louis Vuitton menjelaskan, hubungannya dengan seniman yang sudah berusia 93 tahun ini 'tidak berhenti'.
"Setelah 10 tahun, relasi ini berevolusi dan berekspansi dan meluas," tulisnya.
Louis Vuitton x Yayoi Kusama 2023
Untuk pertama kalinya, male products juga mendapat treatment polkadot khas Kusama, mulai dari sneakers, botol parfum, hingga kacamata.
Teknologi 3D diadopsi secara khusus untuk membuat polkadot di permukaan monogram LV terasa lebih nyata seakan baru dilukis oleh Kusama.
Euforia perilisan LV x YK makin terasa dengan window display nan atraktif di beberapa butik besar LV.
Bahkan, salah satu butik Louis Vuitton di New York City, AS, hadir Yayoi Kusama versi robot sedang melukis polkadot di jendela kaca.
Louis Vuitton akan merilis koleksi ini secara bertahap, yakni pada Januari (1 Januari di China dan Jepang, serta 6 Januari secara global) dan Maret.
Tahap pertama terdiri dari the infinity dots (koleksi polkadot secara keseluruhan), the painted dots, the metal dots (refleksi 'Narcissus Garden'), dan the psychedelic flower (terinspirasi lukisan 'Flower' karya Kusama pada 1993).