ADVERTISEMENT

Terungkap, Korban Tewas Diduga Keracunan di Bekasi Bertambah Jadi 3 Orang

Sabtu, 14 Januari 2023 15:57 WIB

Share
Tim Dinkes Kota Bekasi membawa sejumlah barang bukti dugaan keracunan satu keluarga di Bantargebang Bekasi. (ihsan fahmi)
Tim Dinkes Kota Bekasi membawa sejumlah barang bukti dugaan keracunan satu keluarga di Bantargebang Bekasi. (ihsan fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Korban tewas diduga keracunan di rumah kontrakan kawasan Bekasi, Jawa Barat, bertambah menjadi dua orang.

Sebelumnya, dua orang dinyatakan tewas.

"Saat ini dalam  kasus dugaan keracunan dengan demikian 3 orang diyatakan meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, Sabtu (14/1/2023)..

Sementara itu, dua korban diduga keracunan dalam rumah kontrakan itu masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantargebang.

"Kondisi keduanya sudah menunjukkan perubahan yang lebih baik dibandingkan saat pertama kali di bawa," ungkap Trunoyudo.

Sebelumnya diberitakan, dua orang pria ditemukan tewas tergeletak di kamar kontrakan diduga keracunan yang berlokasi di kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1/2023) pagi.

Saksi warga sekitar, bernama Acep (58) mengungkapkan peristiwa itu ditemukan pertama kali sekira pukul 08.30 WIB.

"Awalnya tetangga yang tahu Jadi mau bangunin, akhirnya pas udah di buka pintunya sudah pada terkapar semua 4 orang," ujar Acep kepada wartawan, Kamis (12/1/2023).

Acep menambahkan didalam rumah kontrakan itu diisi oleh lima orang, termasuk satu anak kecil didalamnya. 

Saat ditemukan, Kondisi para korban terlihat dalam mulut berbusa.

Sontak warga yang saat itu membuka pintu segera memanggil warga lainnya.

Saat itu korban ditemukan di beberapa ruang kamar, dengan keadaan berbusa dan tergeletak.

"Ada yang dikamar satu orang, di ruang tamu tiga orang. Semuanya dengan keadaan tergeletak," tutur Acep. (pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT