Ngeri, Mayat Pria di Depan Kampus Yarsi Jakpus Ternyata Korban Begal

Jumat 13 Jan 2023, 21:09 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin. (Ist)

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua orang pelaku pembunuhan yang menewaskan seorang pria di depan Kampus Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, telah diringkus polisi.

"Sudah kita amankan dua orang," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin kepada wartawan, Jumat (13/1/2023).

Menurut Komarudin, motif kedua pelaku memang ingin menguasai harta benda korban.

Korban dibegal dengan cara dibunuh lalu dibuang ke pinggir jalan.

Barang berharga korban yakni sepeda motor dan HP raib dibawa kabur kedua pelaku.

"Motifnya begal ya, karena yang diambil itu sepeda motor, HP," papar Komarudin.

Dari hasil pemeriksaan, saat melancarkan aksinya dilakukan secara berkomplotan.

Saat ini 6 orang pelaku lain masih diburu.

"Menurut keterangan pelaku, mereka seluruhnya ada 8 orang. 6 lagi sudah teridentifikasi, kita masih buru," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat pria ditemukan tergeletak dengan luka tusukan di depan Kampus Yarsi, Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Sabtu (31/12/2022) dini hari.

Pria tanpa identitas itu dibuang oleh orang tak dikenal, diduga korban pembunuhan.

"Iya benar (ada penemuan mayat), itu tadi pagi," kata Kapolsek Cempaka Putih, Kompol Bernard Saragih kepada poskota.co.id saat dikonfirmasi.

Bernard mengatakan, penemuan mayat tersebut bermula dari adanya dua orang warga yang melihat tiga orang saling berboncengan mengendarai satu motor.

"Saksi melihat penumpang yang tengah dalam keadaan lemas atau sakit dan mengira akan diantar ke RS Yarsi. Namun saksi sempat mendengar penumpang yang paling belakang menunjuk TKP dan mengatakan 'disini aja'," jelasnya.

Tiba-tiba, warga tersebut melihat penumpang yang ada ditengah dijatuhkan oleh penumpang yang ada di paling belakang.

Korban pun tergeletak di pinggir jalan dan keduanya langsung tancap gas.

Karena penasaran, warga yang melihat kemudian menghampiri.

Ternyata, seorang pria sudah dalam keadaan terletek dengan posisi telungkup dan penih luka di tubuhnya.

"Ada luka, satu luka tusuk di bagian dada sebelah kanan dan tiga luka tusuk pada bagian pinggang kanan belakang," ungkap Bernard.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Cempata Putih, Iptu Tri Teguh mengatakan, korban tanpa identitas itu ditemukan dalam posisi telungkup dan masih memakai helm.

"Posisi telungkup, pake helm. Ada saksi yang melihat dibuang mayat itu. Dari arah Coca Cola itu," tuturnya.

Menurut Tri, awalnya ada warga yang melihat terduga pelaku ingin membuang korban ke depan Halte dekat Kampus Yarsi.

Karena ada orang, mereka bergeser hanya beberapa jarak.

"Dia liat dari halte deket Yarsi. Tadinya mau dibuang di halte itu, kemudian ada orang terus lewat dikit," tandasnya. (pandi)

Berita Terkait

News Update