JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tersangka penculik bocah perempuan bernama Malika Anastaysa (6), ternyata sempat berusaha menculik bocah lain. Hanya saja aksi tersangka gagal.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan korban Malika ternyata bukan bocah pertama yang dijadikan target. Sebelum menculik Malika, tersangka sempat ingin menculik bocah lain, tapi gagal.
"Korban M bukan korban yang pertama, sebelumnya di Jalan Industri juga tersangka sempat mencoba merayu seorang anak muda," ujarnya kepada wartawan saat konferensi pers, Kamis (12/1/2023).
Saat hendak menculik, modus yang dilakukan tersangka sama seperti saat menculik Malika yakni dengan berprilaku baik terhadap korban, bahkan ke orang tua korban.
"Memberikan uang antara Rp2.000 sampai dengan Rp5.000 dan juga diimingi dengan makanan ringan jenis wafer lebih dari tiga kali," jelas Komarudin.
Saat itu bocah yang diketahui bernama Bunga itu diajak oleh tersangka pergi. Hanya saja korban menolak permintaan tersangka.
"Calon korban ini orang tuanya sama pekerjaannya, mengumpulkan barang-barang bekas juga. Ini dilakukan berulang kali sampai tersangka memutuskan untuk mencari calon korban yang lain," ungkap Komarudin.
Sebelumya diberitakan, pencarian Malika Anastaysa, bocah perempuan berusia 6 tahun asal Jakarta Pusat yang sempat hilang usai diculik pemulung telah ditemukan.
Dia ditemukan saat diajak memulung di kawasan Cipadu, Pondok Aren, Tangsel pada Senin (2/1/2023) malam.
Kasat Reskim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Gunarto mengatakan, pelaku yang diketahui bernama Iwan Sumarno (42) itu sengaja menculik korban untuk diajak memulung.
"Iya mas, betul (diajak memulung)," ujarnya kepada wartawan saat dikonfirmasi, Selasa (3/1/2023). (Pandi)
.png)
