Hingga dirinya meminta untuk disumpah dihadapan kitab suci, permintaan itu diucapkan dihadapan warga.
Proses sumpah itu dilakukan didepan kontrakan.
"Iya akhirnya proses penyumpahan itu dikabulin, kita kabulin dari warga pun ada yang mau imam itu," jelasnya.
"Akhirnya kan terbukti pas dibuka," terang Alfian.
Sebelumnya diberitakan, Tim Resmob Polda Metro Jaya mendatangi kontrakan karena mencari keberadaan Ecky yang dikabarkan hilang, pada akhir Desember 2022 lalu.
Saat berada dikontrakkan, kepolisian malah mendapatkan dua box kontainer berisi potongan mayat wanita termutilasi.
Beberapa jam kemudian, sebuah mobil Mazda CX-5 datang ke lokasi kontrakan tempat Ecky.
Ecky datang bersama seorang wanita memakai jilbab yang ia kenal lewat aplikasi pencari teman MiChat.
Bukannya duduk manis di kontrakan, anggota kepolisian curiga karena mobil yang hendak masuk justru hendak bergegas pergi meninggalkan lokasi Hingga dikejar lalu, keduanya diinterogasi.
Akhirnya pencarian Ecky pun ditemukan polisi. Kini polisi Polda Metro Jaya terus melakukan pendalaman terhadap kasus penemuan mayat di Kontrakan Tambun Bekasi. (Ihsan Fahmi).
