ADVERTISEMENT

Ada Luka di Tubuh, Gadis 6 Tahun Korban Penculikan Pemulung Diduga Alami Kekerasan

Selasa, 3 Januari 2023 20:26 WIB

Share
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Pandi)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi mengungkap temuan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Malika Anastasya, bocah perempuan berusia 6 tahun yang diculik pemulung bernama Iwan Sumarno (42).

"Iya itu di pinggang ada kekerasan, ada memar, itu diperkirakan akibat tendangan, makanya nanti akan diperiksa setelah pemeriksaan si Malika," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Selasa (3/1/2023).

Menurut Zulpan, pelaku yang telah ditetapkan tersangka itu sengaja menculik Malika untuk dijadikan objek memulung.

Bocah perempuan berusia 6 tahun itu diculik dan diajak memulung. Jika tidak mau, Malika diduga menjadi sasaran emosi pelaku yang dikenal tempramental di lingkungan pemulung.

"Iya, jadi kekerasan itu dilakukan karena untuk menggunakan Malika ini dalam rangka untuk kegiatan mencari ekonomi dengan memulung agar mau dia disentil, ditendang," ungkap Zulpan.

Sebelumnya diberitakan, pencarian Malika Anastaysa, bocah perempuan berusia 6 tahun asal Jakarta Pusat yang sempat hilang usai diculik pemulung telah ditemukan.

Dia ditemukan saat diajak memulung di kawasan Cipadu, Pondok Aren, Tangsel pada Senin (2/1/2023) malam.

Kasat Reskim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Gunarto mengatakan, pelaku yang diketahui bernama Iwan Sumarno (42) itu sengaja menculik korban untuk diajak memulung.

"Iya mas, betul (diajak memulung)," ujarnya kepada wartawan saat dikonfirmasi, Selasa (3/1/2023).

Gunarto menjelaskan, pelaku ditangkap usai pihaknya melakukan penyelidikan yang cukup mendalam.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Idham Kurniawan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT