ADVERTISEMENT

Pria Paruh Baya Tewas Mengenaskan Tersambar KRL di Bojonggede, Diduga Bunuh Diri

Selasa, 20 Desember 2022 13:02 WIB

Share
Petugas KAI bersama anggota Polsek Bojonggede melakukan olah TKP di lokasi pria tewas tersambar KRL. (foto: ist)
Petugas KAI bersama anggota Polsek Bojonggede melakukan olah TKP di lokasi pria tewas tersambar KRL. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria paruh baya tewas mengenaskan usai tersambar KRL di perlintasan Kereta Api Lapangan Siaga KM 42+1, RT 01/01, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Selasa 22 Desember 2022.

Pria paruh baya tersebut terseret KRL hingga puluhan meter pada pukul 06.30 WIB. 

Kasat Lantas Polres Metro Depok AKBP Bonifacius Surano, mengatakan korban SA (55), warga Lingkungan Cipayung, Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, alami luka serius pada bagian kepala.

"Keterangan dari anggota saat mengambil keterangan saksi dari pos pantau melihat korban jalan kaki mau menyebrang pintu perlintasan meski sudah tahu ada dua KRL dari arah Jakarta dan Bogor mau melintas. Tanpa mengindahkan peringatan dari masinis di pos pantau korban nekad menyebrang perlintasan hingga terseret sejauh 25 meter ke arah Depok," ujar AKBP Bonifacius kepada Poskota.

Ia mengungkapkan usai pria paruh baya tersebut tersambar KRL, warga setempat langsung menghubungi anggota Bhabinkamtibmas Polsek Bojonggede. 

"Meski sudah sempat ada dikasih tanda oleh petugas pos pantau akan ada dua KRL arah Jakarta dan arah Bogor mau melintas korban masih tetap saja melewati penutup palang rel mau menyebrang hingga akhirnya terseret KRL," ungkapnya.

AKBP Boni menduga, bahwa korban SA ini mencoba untuk melakukan bunuh diri.

"Keterangan dari anggota di lapangan korban masih mau menyebrang di perlintasan palang pintu Vila Asia. Dengan bersamaan melintas dua KRL sampai akhirnya meninggal diduga kuat memang mau sengaja diduga mau bunuh diri," tuturnya.

"Jasad korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat. Dan anggota juga sudah mencoba menghubungi pihak keluarga," pungkasnya. (angga)

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT