Perlakuan Buruk Skuad Prancis Pada Benzema Terungkap

Selasa 20 Des 2022, 22:00 WIB
Karim Benzema (Foto: Twitter/benzema)

Karim Benzema (Foto: Twitter/benzema)

PRANCIS, POSKOTA.CO.ID - Seorang wartawan investigasi Romain Molina membuat beberapa klaim sensasional terkait perlakuan buruk beberapa pemain skuad Prancis dan Federasi Sepak Bola Prancis pada Karim Bezema.

Diketahui sebelum Piala Dunia 2022 dimulai, Benzema mengalami cedera paha. Dia segera kembali ke Real Madrid dan pulih sebelum partai final Argentina vs Prancis pada Minggu (18/12). 

Akan tetapi, pelatih Prancis Didier Deschamps memilih untuk tidak memanggilnya kembali ke Qatar. Benzema sendiri juga tidak datang ke Qatar untuk menyaksikan pertandingan penting tersebut, kendati namanya ada di dalam daftar 26 pemain.

 

Sehari setelah Prancis kalah di final Piala Dunia dari Argentina melalui adu penalti, Molina membagikan bagaimana pemain berusia 34 tahun itu diperlakukan oleh Prancis.

Dilansir dari Sportskeeda pada Selasa (20/12), menurut Molina, FFF sudah memutuskan untuk menyalahkan Benzema jika terjadi kesalahan di EURO 2020. Prancis kalah dari Swiss melalui adu penalti dan tersingkir di Babak 16 Besar.

"Apa yang dikatakan beberapa orang dari Federasi Sepak Bola Prancis setelah Euro 2021: 'Jika terjadi kesalahan, kami dapat menyalahkan Benzema,'" tweet akun Madrid Xtra, mengutip Molina.

— Madrid Xtra (@MadridXtra)

December"> 19, 2022

 

 

Dikatakan bahwa Antoine Griezmann dan Hugo Lloris senang ketika Real Madrid No. 9 itu terpaksa meninggalkan kamp Piala Dunia Prancis pada November. Mereka dilaporkan menganggap Les Bleus sebagai tim mereka dan tidak ingin kepemimpinan mereka ditantang.

Molina juga mengklaim bahwa pemain yang secara terbuka mendukung Benzema itu mendapat tamparan di pergelangan tangan.

Pemenang Ballon d'Or tahun lalu itu memainkan 97 pertandingan untuk tim senior Prancis dan mencetak 37 gol. Benzema kemudian mengumumkan pensiun di karir internasional pada Senin (19/12/2022).

Karim Benzema memposting pesan mengumumkan pensiun internasional beberapa jam setelah Prancis kalah di final Piala Dunia 2022 dari Argentina.

 

Adapun, sang striker Real Madris tidak mendedikasikan paragraf untuk pelatih dan rekan satu timnya. Sebaliknya, dia mengatakan bahwa dia bangga dengan semua yang telah dia lakukan, karena itu telah membawanya ke tempat dia berada dalam karirnya.

“Saya melakukan upaya dan kesalahan yang diperlukan untuk berada di tempat saya hari ini, dan saya bangga karenanya! Saya menulis cerita saya, dan cerita kita berakhir,” tulis Benzema di Instagram sebagaimana diterjemahkan dari bahasa Prancis. (*)

Berita Terkait
News Update