Kasus Kematian Covid-19 Masih Terjadi di DKI, Warga Diminta Lengkapi Vaksinasi

Senin 19 Des 2022, 20:52 WIB
Pemakaman korban Covid-19 TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.(yono)

Pemakaman korban Covid-19 TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.(yono)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta mendorong kepada masyarakat untuk segera melengkapi vaksin Covid-19. Hal ini disampaikan demi melindungi orang tersayang yang ada disekitarnya.

"Kalau kita mau bertahan hidup, kita mau orang tersayang kita juga sehat dan panjang umur, lakukan vaksinasi lengkap segera," ujar Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI, Ngabila Salama, Senin (19/12/2022).

Ngabila juga menyarankan kepada masyarakat yang sudah lansia atau berusia 40 tahun ke atas dengan mempunyai penyakit bawaan atau komorbid untuk segera melakujan vaksin booster ke dua.

"Utamanya yang usia 40 tahun ke atas atau dengan komorbid, karena mereka berpeluang besar untuk meninggal," ucapnya.

"Selain itu jika bergejala dan kontak erat segera PCR atau antigen gratis di semua puskesmas kecamatan di DKI Jakarta," sambungnya.

Nyatanya kematian masih ada, Ngabila mengungkapkan, seminggu terakhir di Jakarta masih ada 27 orang meninggal krn Covid-19.

Maka dari itu, anak buah Dinkes DKI Widyastuti ini mengatakan bahwa vaksinasi terbukti mencegah kematian akibat virus Covid-19.

"Dari data DKI Jakarta sepanjang tahun 2022, semakin lengkap vaksinasi tingkat perlindungan dan mencegah keparahan dan kematian semakin tinggi. Belum vaksin sama sekali meningkatkan risiko di rawat di rumah sakit 3 kali lipat," pungkas Ngabila. (Aldi)

Berita Terkait
News Update