Selain itu Idris menuturkan pihaknya akan memfasilitasi siswa yang tidak bersedia pindah ke dua sekolah yang sudah ditentukan.
Pemkot Depok akan membantu mendaftarkan murid ke sekolah yang dikehendaki.
“Kita yang lakukan nanti, kita yang daftarkan,” tegasnya.
Idris menegaskan bahwa pada 12 Desember tetap akan dilakukan eksekusi relokasi.
Hal itu kata dia sesuai kesepakatan Forkopimda dan dengan orang tua.
“Tetap 12 tetap dieksekusi. Ini sudah kesepakatan Forkopimda, kesepakatan dengan orang tua," tutupnya. (angga)