Sebuah penelitian pada lebih dari 25 ribu orang dewasa menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi banyak gula tambahan memiliki risiko lebih besar penyakit jantung dan komplikasi koroner.
3. Munculnya jerawat
Jerawat bisa muncul jika terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis. Hal ini dikarenakan makanan dengan indeks glikemik lebih tinggi, seperti permen olahan dapat meningkatkan gula darah lebih cepat dibandingkan makanan dengan indeks glikemik lebih rendah.
Selain itu, Mengonsumsi makanan manis dapat menyebabkan naiknya gula darah dan kadar insulin. Ini mengakibatkan peningkatan sekresi androgen, produksi minyak, dan pembengkakan yang berperan dalam perkembangan jerawat.
4. Meningkatkan risiko diabetes tipe 2
Diabetes merupakan penyebab utama kematian dan berkurangnya harapan hidup. Mengonsumsi gula secara berlebihan ini dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes.
Meski tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa konsumsi gula menyebabkan diabetes, tetapi keduanya memiliki hubungan yang kuat.
Mengonsumsi gula dalam jumlah besar secara tidak langsung dapat meningkatkan risiko diabetes. Hal ini dikarenakan penambahan berat badan dan peningkatan lemak tubuh, di mana keduanya merupakan risiko diabetes.
5. Meningkatkan risiko kanker
Selain diabetes, mengonsumsi gula yang berlebihan juga dapat meningkatan risiko seseorang mengalami kanker.
Pola makan dan minuman tinggi gula dapat menyebabkan obsesitas. Kondisi ini yang secara signifikan meningkatkan risiko kanker.
Tak hanya itu, mengonsumsi tinggi gula juga dapat meningkatkan peradangan di tubuh dan menyebabkan resistensi insulin yang keduanya berhubungan dengan risiko kanker.